Tersingkir dari Ajang Piala AFF, Pelatih Melaysia Menangis Singgung Suporter Indonesia

"Kami gagal mencapai semifinal dan tentu saja kami sangat kecewa," katanya dengan nada sedih.

"Namun, saya bangga dengan penampilan anak-anak melawan Indonesia di hadapan suporter mereka."

"Kami menekan mereka, tetapi tidak mudah menciptakan peluang," imbuhnya.

Tersingkirnya Malaysia ini juga tak lepas dari kekalahan mengejutkan saat menghadapi Filipina pada matchday pertama.

Anak asuh Nafuzi Zain takluk dengan skor 0-2, padahal berhasil menguasai permainan sepanjang pertandingan.

Kegagalan ini menjadi rentetan hasil memalukan Malaysia di ajang ASEAN Cup U-23 sekaligus mengulang kesalahan edisi 2022.

Baca juga: Timnas U-23 Indonesia Potensi Jumpa Thailand di Semifinal Piala AFF, Vanenburg: Susah Lawan Mereka

Ssaat itu Malaysia gagal lolos ke semifinal usai kalah dari Laos, padahal saat itu Indonesia dan Myanmar memutuskan mundur.

Sialnya, Malaysia justru kalah dalam dua pertandingan melawan Laos dan itu menjadi prestasi terburuk mereka.

Nasib lebih baik hanya bisa ditorehkan Malaysia pada edisi perdana tahun 2005, saat finis di urutan keempat.

Saat itu Malaysia bermaing imbang 1-1 hingga tambahan waktu melawan Myanmar, sebelum kalah adu penalti 3-4.

Meski di edisi tahun ini tersingkir prematur, Malaysia tetap menjaga rekor tak pernah kalah dari Indonesia di ajang tersebut sejak 2019.

 (*/TRIBUN-MEDAN.com)

Sumber: Superball/bolasport.com

Baca juga: PSG vs Tottenham, Luis Enrique Incar Piala Super Eropa 2025 Usai Dikecewakan Chelsea

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan