Berita Internasional

Sudah Jatuh Tertimpa Tangga, Perampok Beraksi di Rumah Warga yang Baru Saja Dilanda Gempa Bumi

Viral warga di sebuah pedesaan di Guetamala dilaporkan mengalami perampokan setelah terdampak gempa bumi.

Penulis: Randy | Editor: Randy P.F Hutagaol
THE MIRROR
GEMPA BUMI: Guatemala alami gempa bumi hebat yang menyebabkan perampokan massal terhadap rumah-rumah yang rusak.(THE MIRROR) 

TRIBUN-MEDAN.com - Viral warga di sebuah pedesaan di Guetamala dilaporkan mengalami perampokan setelah terdampak gempa bumi.

Pepatah mengatakan sudah jatuh tertimpa tangga.

Sudah mengalami musibah, warga kembali ditimpa musibah karena oknum-oknum yang mengambil kesempatan dalam kesempitan.

Padahal, warga desa sudah terdampak gempa bumi yang parah di minggu ini.

Namun, peristiwa tersebut belum cukup untuk membuat resah warga.

Baca juga: Daftar Lengkap 36 Nama untuk Calon 4 Kadis Baru di Pemko Medan, 36 Orang Lulus ke Tahap Selanjutnya

Warga kembali dirugikan dengan aksi perampokan rumah di pedesaan mereka.

Pelaku perampokan telah ditangkap warga setempat.

Menurut laporan, pelaku perampokan tersebut terdiri dari lima orang pria.

Dilansir dari abcnews.go.com pada Selasa (15/7/2025), laporan dari pihak berwenang, para warga menghakimi lima pria yang mereka tuduh telah merampok rumah-rumah yang rusak pada hari Jumat lalu.

Baca juga: Suami Ceraikan Istri Usai Ketahuan Selingkuh, Putra yang Dinafkahi Ternyata Bukan Anak Kandung

Warga Mengadili Para Pelaku Perampokan Tanpa Ampun

"Para warga dari Santa Maria de Jesus telah mengorganisir atau melakukan tindakan mandiri untuk mengadili para pelaku perampokan tersebut," kata Kementerian Dalam Negeri Guatemala.

"Kemudian mereka juga menghalangi pihak berwenang yang mencoba menahan dan membawa para pelaku perampokan itu pergi."

"Semalam, warga memukuli para pelaku tersebut dengan tongkat dan batu."

"Lalu mereka juga tanpa ragu membakar para pelaku di lokasi komunitas tersebut, yang terletak di departemen Sacatepequez di barat daya ibu kota."

Para warga nekat lakukan aksi tersebut karena kegeraman terhadap para pelaku.

Kondisi Kritis Warga Guatemala Jadi Alasan Utama

Masyarakat tersebut teramat kesal dengan tindakan yang menyusahkan dari para pelaku perampokan.

Mereka masih kekurangan listrik dan air minum setelah serangkaian puluhan gempa bumi dan gempa susulan melanda.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved