Berita Viral
SOSOK Juan Siswa SMA Pakai Sepatu Bolong di Hadapan Menteri Saat Hari Pertama Sekolah
Inilah sosok Juan (19) siswa SMA yang pakai sepatu bolong di hadapan menteri saat hari pertama sekolah dan tak malu mengaku dirinya
TRIBUN-MEDAN.COM – Inilah sosok Juan (19) siswa SMA yang pakai sepatu bolong di hadapan menteri saat hari pertama sekolah.
Adapun sosok Juan belakangan jadi sorotan publik setelah kisahnya viral.
Dimana Juan memakai sepatu yang sudah bolong dan tas yang sudah putus di hari pertama masuk sekolah.
Berbeda dengan temannya yang lain tampak mengkilap pada hari pertama, Juan tak malu mengaku dirinya memakai sepatu bolong.
Pengakuan Juan siswa SMA 9 Jakarta Timur itu ternyata bukan tanpa alasan.
Sepatu tersebut sudah Juan gunakan selama empat tahun belakangan, sehingga warnanya tak lagi hitam pekat, melainkan kecokelatan.
Kemudian, bahan kanvas dari alas kaki tersebut juga beberapa sudah ada yang sobek seolah jadi pertanda betapa seringnya sepatu tersebut menemani langkah kaki Juan.
Juan juga tak malu mengakui bahwa sepatunya sudah butut di hadapan rekan-rekannya saat upacara.
Baca juga: Profil Rae Lil Black, Eks Bintang Film Dewasa yang Kini Mantap Berhijab
Pengakuan itu, Juan sampaikan ketika Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/Kepala BKKBN, Wihaji, melakukan peninjauan sekaligus memberikan pidato dalam upacara di SMAN 9 Jakarta Timur.
"Ada yang sepatunya rusak?" tanya Wihaji kepada peserta upacara, Senin (14/6/2025).
Awalnya Juan malu-malu mengakui kondisi sepatunya yang memang sudah rusak.
Namun, kemudian dia memberanikan diri untuk mengangkat tangannya sambil gemetar.
Wihaji pun langsung memanggil Juan untuk maju ke depan.
"Apa kerja orangtua?" tanya Wihaji.
Baca juga: PILU Keluarga Pemulung di Bandung Makan Bangkai Ayam Dipungut dari Pembuangan Sampah
Juan mengaku, ayahnya berprofesi sebagai driver ojek online, sedangkan ibunya pedagang nasi goreng.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/SEPATU-JEBOL-Alasan-Juan-masih-pakai-sepatu-jebol-Juan-bersama-Menteri-Kependudukan.jpg)