psms medan
PFC Mulai Pesimis, PSMS Medan Belum Tunjukkin Tanda-tanda Persiapan Menuju Liga 2 Indonesia
Ketua PSMS Medan Fans Club (PFC), Tatang Angkasa Tarigan mengaku mulai pesimis dengan persiapan klub kesayangannya.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Ketidakpastian persiapan tim PSMS Medan jelang kompetisi Liga 2 Indonesia musim 2025/2026 mulai menimbulkan kekhawatiran di kalangan suporter.
Hingga saat ini, belum terlihat aktivitas signifikan dari manajemen dalam mempersiapkan skuat untuk mengarungi kompetisi musim depan.
Ketua PSMS Medan Fans Club (PFC), Tatang Angkasa Tarigan mengaku mulai pesimis dengan persiapan klub kesayangannya.
Karena, hingga saat ini belum ada pengumuman siapa pelatih, maupun pemain yang akan memperkuat tim berjuluk Ayam Kinantan tersebut.
Sedangkan, melihat persiapan tim kompetitor lainnya, Tatang mengaku semakin pesimis PSMS Medan bisa meraih target lolos ke Liga 1 musim depan.
Bahkan untuk sekadar bertahan di Liga 2 pun dirinya sudah semakin pesimis
"Untuk musim ini aku pesimis PSMS ini bisa bicara banyak, karena melihat persiapan PSMS seperti ini rasanya mustahil, bertahan saja bersyukur," ungkap Tatang kepada Tribun Medan melalui seluler, Selasa (15/7).
Ia menilai bahwa manajemen PSMS Medan saat ini sangat lambat, dan cukup tertutup dengan supporter.
Hal ini,katanya, menimbulkan tanda tanya di kalangan supporter.
"Kenapa untuk musim ini PSMS ini terlalu teramat sangat lambat, sampai saat ini manajemen belum pernah mengajak duduk bareng suporter," terangnya.
Kendati begitu, Tatang menyebutkan bahwa pihaknya masih menunggu kabar baik dari manajemen PSMS Medan.
Namun, jika hingga akhir pekan ini tidak ada kabar, katanya, PFC akan mengajak kelompok suporter lainnya untuk menemui manajemen.
"Mungkin nanti dalam pekan ini kalau tidak ada kabar tentang PSMS, kami suporter akan mengajak mereka duduk. Rencananya aku akan menghubungi kawan-kawan yang lain SMeCK Hooligan dan Kampak FC," tutur Tatang.
Selain lambatnya persiapan PSMS Medan, Tatang juga mengaku cukup kecewa dengan banyaknya pemain musim lalu yang resmi berpindah klub.
Apalagi, beberapa pemain andalan seperti Juninho Cabral, Rahmat Hidayat, Ihksan Chan, Kurniawan Karman, Irwanto Bajo dan lainnya resmi telah memiliki klub baru masing-masing.
| PSMS Medan Kena 11 Sanksi Komdis PSSI, Total Denda Tembus Rp212,5 Juta |
|
|---|
| Reyki Fariz Gelandang PSMS Medan Jadi Pemain Paling Banyak Lakukan Pelanggaran, Ini Pesan Pelatih |
|
|---|
| Tanpa Dukungan Suporter, PSMS Tetap Bidik Kemenangan saat Hadapi PSPS Pekanbaru |
|
|---|
| PSMS Disanksi Komdis, Satu Laga Tanpa Penonton, Bobby Nasution Minta Semua Pihak Introspeksi |
|
|---|
| Bermain dengan 10 Pemain, PSMS Medan Curi Satu Poin dari Markas Persekat Tegal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Skuat-PSMS-Medan-memberikan-penghormatan.jpg)