Man United Dapat Untung dari 2 Pemain Lamanya, Kantongi Rp 322 Miliar meski Belum Jual Pemain

TRIBUN-MEDAN.com - Manchester United mendapat berkah dari pemain lamanya Antony Elanga dan Alvaro Carreras.

Dari dua pemain itu, Manchester United mendapatkan untung ratusan miliar meski belum menjual pemainnya di bursa transfer musim panas 2025.

Hal itu dikarenakan klausul penjualan pemain lama Manchester United, Antony Elanga dan Alvaro Carreras.

Pemain Nottingham Forest, Antony Elanga dikabarkan akan merapat ke kubu Newcastle United, seperti yang dikabarkan Manchester Evening News.

Baca juga: Carlo Ancelotti Terlibat Kasus Penggelapan Pajak, Dihukum Penjara dan Denda Miliaran Rupiah

Newcastle siap menebus Elanga dengan nilai transfer £55 juta (sekitar Rp 1,2 triliun)

Nottingham Forest, yang membelinya dari MU seharga £15 juta (sekitar Rp 331 miliar) pada 2023, akan mendapatkan keuntungan sebesar £40 juta (sekitar Rp 884 miliar).

Manchester United sendiri memasukkan klausul penjualan kembali sebesar 15 persen dalam kesepakatan awal dengan Forest.

Jika transfer ini terealisasi, MU akan menerima sekitar £6 juta (Rp 132 miliar) dari keuntungan tersebut, ditambah £15 juta dari penjualan awal, menjadikan total yang diterima mencapai £21 juta.

Baca juga: Piala Dunia Klub 2025 - Perebutan Tempat Ketiga Ditiadakan, Misi Fluminense Selesai, Silva Menyesal

Selain dari Antony Elanga, MU juga akan mendapatkan untung dari penjualan pemain Benfica, Alvaro Carreras.

Real Madrid dikabarkan berminat mendatangkan bek kiri Alvaro Carreras dari Benfica.

Kabar ini diungkap langsung oleh pakar transfer ternama, Fabrizio Romano, yang menyebut bahwa kesepakatan antara kedua klub hampir rampung.

"Alvaro Carreras akan menjadi pemain baru Real Madrid setelah Piala Dunia Antarklub," tulis Romano dalam laporannya.

Benfica disebut mematok harga 50 juta euro (sekitar Rp949 miliar) untuk pemain berusia 22 tahun tersebut.

Baca juga: LINK NONTON Live Streaming Gratis PSG Vs Real Madrid Jam 02.00 WIB, Akses di Sini Linknya via HP

Real Madrid menerima harga itu, namun mengajukan skema pembayaran cicilan, yang awalnya tidak disetujui oleh Benfica.

Klub asal Portugal tersebut menginginkan pembayaran dalam dua kali cicilan, sehingga proses transfer Carreras sempat tersendat dan gagal diselesaikan sebelum gelaran Piala Dunia Klub 2025.