Polres Samosir

Satu Korban Tewas dalam Kecelakaan di Tele, Kapolres Samosir Jenguk Korban Selamat

Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K., berbincang hangat dan memberikan semangat kepada salah satu korban selamat kecelakaan di ruang perawatan

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Petugas gabungan dari Polres Samosir dan Polsek Harian mengevakuasi jasad korban dari dasar jurang di Tele, usai pencarian dramatis sejak dini hari. Suasana haru menyelimuti proses evakuasi, Selasa (8/7/2025) 

TRIBUN-MEDAN.COM, SAMOSIR-Malam yang sunyi di perbukitan Tele berubah menjadi momen duka.

Sebuah kecelakaan tunggal yang melibatkan mobil angkutan umum Mitsubishi L300 terjadi di Jalan Lintas Tele, Desa Aek Sipitu Dai, Kecamatan Sianjur Mula Mula, Kabupaten Samosir, Selasa dini hari, 8 Juli 2025, sekitar pukul 01.00 WIB.

Kendaraan yang membawa 11 penumpang itu tergelincir di jalur curam dan terguling hingga ke pinggir jurang.

Dalam suasana yang masih gelap dan dingin, para petugas dari Polres Samosir dan Polsek Harian berjibaku mengevakuasi para korban yang mengalami luka-luka, sebagian di antaranya dalam kondisi lemah dan syok. Mereka segera dilarikan ke RSUD Hadrianus Sinaga untuk mendapat pertolongan medis.

Namun satu penumpang dinyatakan hilang. Proses pencarian di tengah malam harus dihentikan sementara karena medan yang berbahaya.

Pagi harinya, Selasa pukul 06.00 WIB, pencarian dilanjutkan oleh tim gabungan dari Polres Samosir, Polsek Harian, dan masyarakat setempat.

salah satu korban selamat kecelakaan di ruang perawatan RSUD Hadrianus Sinaga, Selasa (8/7).
Kapolres Samosir AKBP Rina Frillya, S.I.K., berbincang hangat dan memberikan semangat kepada salah satu korban selamat kecelakaan di ruang perawatan RSUD Hadrianus Sinaga, Selasa (8/7).

Harapan pupus satu jam kemudian. Sekitar pukul 07.00 WIB, jasad seorang pria ditemukan tergeletak dalam kondisi telungkup di dasar jurang berbatu.

Korban, yang diketahui bernama J (30), warga Jakarta Utara yang sedang bekerja di Samosir, duduk di kursi depan dekat pintu saat kecelakaan terjadi. Jenazahnya kemudian dievakuasi dan dibawa ke RSUD Hadrianus Sinaga untuk proses visum.

Kapolres Samosir, AKBP Rina Frillya, S.I.K, menunjukkan kepeduliannya dengan mengunjungi para korban yang masih menjalani perawatan.

Dalam suasana penuh haru, ia memberikan semangat dan doa kepada para korban dan keluarga yang menunggu dengan cemas di ruang perawatan.

“Ini adalah tragedi yang menyayat hati. Kami hadir bukan hanya untuk menjalankan tugas, tapi juga untuk memberikan kekuatan bagi korban dan keluarga. Kami turut berduka,” ungkap AKBP Rina dengan nada empati.

Mobil angkutan umum tersebut sebelumnya berangkat dari Loket Laucih Medan menuju Pangururan.

Sopir berinisial RM, warga Samosir yang baru setahun menjadi sopir angkot, kini juga tengah dirawat di IGD RSUD Hadrianus Sinaga.

Sementara itu, pihak kepolisian telah mengevakuasi kendaraan dan melakukan pemeriksaan awal untuk menyelidiki penyebab kecelakaan.

“Kasus ini masih dalam penyelidikan Unit Laka Polres Samosir,” ujar PLT Kasi Humas Polres Samosir, **Brigpol Gunawan Situmorang.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved