LaLiga Youth Tournament
Akademi Utamasia Siap Go Internasional, Ikuti LaLiga Youth Tournament di Malaysia
Sebanyak 35 pemain dari kelompok usia 10 dan 12 tahun dipersiapkan untuk mengikuti kompetisi tersebut.
Penulis: Aprianto Tambunan | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Akademi Utamasia menunjukkan langkah serius untuk menembus kancah internasional.
Akademi binaan Donny F Siregar ini akan mengikuti LaLiga Youth Tournament yang berlangsung di Malaysia pada 11-15 Juli 2025 mendatang.
Sebanyak 35 pemain dari kelompok usia 10 dan 12 tahun dipersiapkan untuk mengikuti kompetisi tersebut.
Founder Akademi Utamasia, Donny F Siregar menjelaskan bahwa keikutsertaan timnya pada event ini, tidak lain untuk membawa potensi pesepakbola muda asuhannya menuju ajang yang lebih besar.
Hal ini menjadi bentuk keseriusan manajemen Akademi Utamasia untuk membentuk mental para pemain muda melalui kompetisi internasional yang bermutu dan berkualitas.
"Selama kita 4 tahun terbentuk, kita-kan masih konsisten di Liga lokal, di regional Sumatera Utara. Nah Soeratin tahun ini, kan event nasional di tahun kedua kita ikutin, tapi ini kan yang usia U-13 dan U-15. Jadi kita harus mulai membawa bakat-bakat anak kita ke level yang lebih besar, terutama ke event internasional," ungkap Donny kepada Tribun Medan.
Partisipasi ini bukan hanya menjadi pengalaman berharga bagi para pemain muda, tetapi juga menjadi langkah nyata Akademi Utamasia dalam membangun reputasi di level global.
Turnamen ini akan diikuti oleh tim-tim dari Malaysia, Thailand, Pakistan, India, Bangladesh, China, dan Spanyol.
Menyadari tim yang akan dihadapi berasal dari sejumlah negara besar, Akademi Utamasia pun berkomitmen tidak akan memberikan beban target kepada pemainnya.
Meski begitu, Akademi Utamasia akan berjuang maksimal memberikan yang terbaik.
"Yang pertama kita pengen tampil tanpa beban, artinya juga kita tidak mau membebani anak-anak harus juara, harus menang, tapi kita pengen memberikan mereka pengalaman yang berharga dengan lawan-lawan yang bermutu. Kita pengen anak-anak itu dapat pengalaman bermain lawan tim-tim dari luar, supaya mereka berkembang," ujar Donny.
"Kita juga tidak mau menjadi lumbung gol, kita pengen menjaga nama baik Indonesia. Karena kan kita mewakili Indonesia, karena itu kita semaksimal mungkin tampil lebih bagus. Mudah-mudahan dapat hasil maksimal dan kita patut syukuri," tambahnya.
Lebih lanjut, Donny menyampaikan bahwa keikutsertaan timnya pada turnamen ini menggunakan biaya pribadi dari masing-masing orangtua pemain.
Donny sangat mengapresiasi kepedulian masing-masing orangtua pemain, yang memiliki komitmen untuk memajukan dan mengembangkan bakat sepakbola anak-anaknya.
Oleh karena itu, Donny bertekad akan memberikan pengalaman yang sebanding kepada pemain, sesuai dengan biaya yang telah digelontorkan orangtua masing-masing pemain.
| FAKTA BARU Kematian Dosen Untag Kekasih Gelap AKBP Basuki, Polisi Temukan Obat-obatan di Kamar |
|
|---|
| SIAPA Wardatina yang Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami dengan Inara Rusli? |
|
|---|
| POLISI Menjadi Superpower di KUHAP Baru yang Mulai Berlaku Januari 2026, Disorot Koalisi Sipil |
|
|---|
| GAYA Siswa MTs di Temanggung Usai Ditegur Guru Bolos Sekolah, Balik Menantang: Kok Kamu yang Ribut |
|
|---|
| PILU Ibu Hamil Meninggal Setelah 4 Kali Ditolak Rumah Sakit, Mertua: Kami Disuruh Bayar DP Rp 4 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Foto-pemain-Akademi-Utamasia-Kelompok-Usia-12-Tahun-ketika.jpg)