Berita Viral

BUNUH Bayinya dengan Toples, Ibu Muda di Makassar Histeris Usai Beraksi, Keterangannya Berubah-ubah

Melihat sang buah hati terbujur kaku, N sekaligus pelaku penganiayaan menangis histeris. Bahkan saat N digiring polisi, pelaku masih terus menangis.

Tribun-Timur.com/Muslimin Emba
PEMBUNUHAN BAYI - Saat N (25) ibu muda diduga habisi nyawa bayinya diamankan personel Polsek Panakkukang di loby RS Ibnu Sina, Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Sabtu (5/7/2024). 

TRIBUN-MEDAN.com - Bunuh bayinya dengan toples, ibu muda di Makassar histeris usai beraksi.

Namun keterangannya berubah-ubah.

Wanita berinisial N (25) itu menangis pilu melihat bayinya yang masih berusia 2 bulan terbujur kaku.

Baca juga: Di Tengah Penderitaan Warga Samosir Dilanda Kemarau, Rapidin Distribusikan Air Bersih ke Desa-desa

Padahal di tangan N sendirilah sang anak meregang nyawa.

Suasana pilu mewarnai momen ibu muda di Makassar melihat anaknya.

Kejadian naas tersebut terjadi pada Jumat (4/7/2025) di Pampang 2 Lowong 5, Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Bawa Rombongan Emak-emak Pengajian Liburan ke Berastagi, Bus Pariwisata Terbakar di Bandar Baru

Kejadian tragis tersebut berlangsung pada Jumat sekitar pukul 20.00 WITA.

Dikutip dari Tribun Timur, N menghabisi nyawa bayinya sendiri dengan menggunakan toples.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, Ibnu Sina Makassar untuk mendapat pertolongan medis.

Sayangnya, nyawa korban tak tertolong lagi.

Baca juga: KISAH PILU Toni Peluk Jasad Ayah 5 Jam di Laut Selat Bali, Ceritakan Detik-Detik KMP TPJ Tenggelam


Bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut menghembuskan napas terakhir.

Melihat sang buah hati terbujur kaku, N sekaligus pelaku penganiayaan menangis histeris.

Bahkan saat N digiring polisi, pelaku masih terus menangis.

Kondisi Sang Ibu

Kapolsek Panakkukang, AKP Aris Satrio yang tiba di RS Ibnu Sina mengaku akan menyelidiki kasus tersebut.

"Adanya dugaan pembunuhan terhadap bayi, terhadap bayi untuk saat ini kami masih melakukan pendalaman terhadap ibu korban yang kami duga melakukan perbuatannya," ujar Aris Satrio.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved