Kebakaran di Berastagi
3 Unit Bangunan Semi Permanen di Berastagi Ludes Dilalap Si Jago Merah
Peristiwa kebakaran yang tak jauh dari Tugu Kol Berastagi ini, sontak menghebohkan masyarakat sekitar maupun para pengendara yang melintas.
Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Tiga unit bangunan yang terbuat dari bahan semi permanen di Jalan Jamin Ginting, Berastagi, ludes dilalap si jago merah, Rabu (2/7/2025).
Peristiwa kebakaran yang tak jauh dari Tugu Kol Berastagi ini, sontak menghebohkan masyarakat sekitar maupun para pengendara yang melintas.
Berdasarkan keterangan Kepala Satpol-PP Kabupaten Karo yang juga Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Karo Gelora Fajar Purba, pihaknya mendapatkan informasi tentang kebakaran tersebut sekira pukul 08.50 WIB.
"Benar tadi di jalan masuk ke pajak lama (Pusat Pasar) Berastagi telah terjadi kebakaran. Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, kita langsung mengerahkan personel ke lokasi untuk membantu pemadaman," ujar Gelora.
Dari ketiga unit bangunan yang terbakar, diprediksi api membakar bangunan di lahan seluas 15x25 m2.
Adapun pemilik dari ketiga bangunan ini, ialah Pasti Sembiring yang memfungsikan bangunana sebagai bengkel sepeda, Pateh yang memfungsikan bangunan sebagai usaha ponsel, dan Matius Ginting yang memfungsikan bangunan tersebut sebagai warung kopi.
Dikatakan Gelora, berdasarkan keterangan dari salah satu saksi yaitu Maya Sembiring api masih belum diketahui dari mana awalnya berasal. Namun, warga sekitar mendapatkan informasi jika api bermula diduga dari adanya kebocoran tabung gas.
"Prediksi sementara kebocoran tabung gas, namun untuk pastinya masih diselidiki lebih lanjut," katanya.
Diketahui, lokasi tiga unit bangunan yang terbakar ini tepat berada di persimpangan jalan Berastagi-Kabanjahe, dan menuju ke Pusat Pasar Berastagi.
Masyarakat sekitar tampak langsung berkerumun untuk melihat langsung bangunan yang terbakar, dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya.
Untuk membantu proses pemadaman, Gelora menjelaskan awalnya pihaknya mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran beserta tim dari pos jaga Berastagi.
Tak lama berselang, empat unit mobil pemadam beserta tim dari pos Kabanjahe juga dikerahkan untuk mempercepat proses pemadaman.
"Total ada lima unit mobil dan tim yang kita kerahkan. Sekitar pukul 09.05 WIB (5 menit) api sudah dapat dikuasai tim damkar dan selanjutnya dilakukan pendinginan untuk melokalisir titik titik penjalaran api," katanya.
Akibat dari peristiwa kebakaran ini, dirinya menjelaskan pihaknya mencatat tidak ada korban jiwa maupun luka.
Sementara, untuk kerugian sendiri masih belum dapat dipastikan karena masih proses pendataan.
(mns/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/TIGA-WARUNG-TERBAKAR-Peristiwa-kebakaran-terjadi-di-Jalan.jpg)