Berita Viral

TEGANYA Ayah di Banyuasin Rantai Leher Bocah 7 Tahun Gegara TV, Padahal IQ Anaknya di Atas Rata-rata

Teganya ayah di Banyuasin merantai leher anak kandungnya yang masih berusia 7 tahun di jendela gegara lihat televisi di rumahnya kotor

KOLASE/TRIBUN LAMPUNG
BOCAH DIRANTAI - Kronologi awal mula MAN bocah 7 tahun dirantai oleh ayah kandung. Setelah hasil pemeriksaan, MAN diketahui memiliki IQ di atas rata-rata dan rasa ingin tahu yang tinggi 

TRIBUN-MEDAN.COM – Teganya ayah di Banyuasin merantai leher anak kandungnya yang masih berusia 7 tahun di jendela gegara lihat televisi kotor.

Seorang ayah di Banyuasin bernama Idham Alfarisi (43) yang merantai leher anak kandungnya MAN (7) viral di media sosial.

Penyiksaan itu dilakukan Idham Alfarisi lantaran kesal setelah melihat televisi di rumahnya kotor.

Kini kasus penyiksaan itupun viral di media sosial dan jadi perbincangan publik.

Idham menduga anaknya yang menyebabkan televisi kotor.

Ia lalu bertanya kepada MAN dan mendapat pengakuan dari sang anak, meski kemudian diketahui anak itu hanya mengiyakan karena takut dimarahi.

"Segala sesuatu hal baru, korban ini selalu ingin tahu.

Baik itu main ponsel yang diutak-atik, pisau, korek api sampai hal-hal baru," ujar Kapolsek Rambutan, AKP Ledi dikutip Tribun-medan.com dari Tribun Lampung, Jumat (27/6/2025).

Baca juga: Tegas, Polantas Pungli di Medan Disanksi Patsus 30 Hari, Kapolres: Akan Saya Tindak Sekeras-Kerasnya


Setelah mendengar pengakuan anaknya, pelaku diduga tidak bisa menahan emosi.

Ia langsung mengambil rantai dan mengikat leher anaknya ke tralis jendela.

Saat kejadian, di rumah hanya ada pelaku, korban, dan kakak korban yang masih duduk di kelas 4 SD.

Ibu korban sedang bekerja.

"Ini diduga, puncak dari kekesalan si pelaku."

"Karena anaknya aktif dan selalu ingin tahu hal-hal baru."

"Diduga anaknya suka utak-atik barang," jelas AKP Ledi.

Baca juga: DUDUK Perkara Bocah 13 Tahun di Bandung Didorong ke Sumut Usai Tolak Minum Tuak dan Merokok

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved