Berita Viral

Permintaan Maaf Agam, Tak Bisa Bawa Pulang Juliana Marins dengan Selamat: Banyak Kasus di Rinjani

Agam meminta maaf kepada warga Brasil karena tidak bisa membawa Julianan pulang dengan selamat.

Istimewa
Istimewa EVAKUASI WNA BRASIL - Sosok Agam Rinjani belakangan menjadi sorotan setelah membantu mengevakuasi jasad pendaki asal Brasil, Juliana Marins (27). 

TRIBUN-MEDAN.com - Agam Rinjani dan Tim SAR minta maaf kepada warga Brasil tak bisa selamatkan nyawa Juliana Marins  usai terjatuh ke jurang Gunung Rinjani, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Sabtu (21/6/2025).

Hal ini diungkap Agam Rinjani lewat Instagram miliknya @agam_rinjani saat siaran langsung.

Agam meminta maaf kepada warga Brasil karena tidak bisa membawa Julianan pulang dengan selamat.

"Kepada warga Brasil, saya dan tim SAR minta maaf tidak bisa membawa Juliana pulang dengan selamat,” kata Agam.

Agam mengatakan proses evakuasi berlangsung tidak mudah karena kondisi Juliana berada terlalu ke bawah jurang.

"Karena kondisi medan yang berat dan (Juliana) terlalu jauh ke bawah,” katanya.

Lebih lanjut, Agam menyebutkan kasus yang dialami Juliana telah banyak terjadi di gunung Rinjani.

Bahkan jika masuk ke jurang sulit untuk selamat lagi.

"Sudah banyak kasus di Rinjani memang sudah hidup ketika jatuh di lubang itu karena terlalu curam,” tutup Agam.

SOSOK AGAM RINJANI - Agam Rinjani merupakan pemandu lokal yang ikut evakuasi jenazah pendaki Brasil, Juliana Marins di Gunung Rinjani. Kini ia banjir donasi dari netizen Brasil
SOSOK AGAM RINJANI - Agam Rinjani merupakan pemandu lokal yang ikut evakuasi jenazah pendaki Brasil, Juliana Marins di Gunung Rinjani. Kini ia banjir donasi dari netizen Brasil (Dokumentasi Agam Rinjani)

Diketahui, sosok Agam Rinjani yang belakangan viral di media sosial karena disebut-sebut "pahlawan" dalam evakuasi jenazah Juliana Marins, pendaki asal Brasil yang tewas di Gunung Rinjani.

Agam memposting video ketika membawa jasad Juliana menggunakan tali di tebing.

Agam membawa jasad Juliana Marins, pada Rabu (25/6/2025).

Ia bersama tim SAR gabungan melakukan evakuasi jasad Juliana dengan cara vertical evacuation.

Lewat akun Instagramnya, Agam memposting ketika bergelantung di tebing dengan membawa jenazah Juliana.

"Persiapan penarikan. Semangat," ucapnya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved