Profil Harjono Sigit, Ayah Maia Estianty yang Juga Kakek Al Ghazali Ternyata Seorang Mantan Rektor

TRIBUN-MEDAN.COM,- Ir Harjono Sigit Bachroen Salam, ayah Maia Estianty memang jarang tersorot kamera.

Selama ini, ia menjalani kehidupan tanpa hingar bingar layaknya sang sanak.

Namun, saat menghadiri acara pernikahan sang cucu Al Ghazali dengan Alyssa Daguise pada Senin, 16 Juni 2025, Sigit Harjono kembali menjadi sorotan.

Baca juga: Profil Wesly Silalahi, Wali Kota Pematangsiantar Viral Usai Disentil Atlet MMA Ronald Siahaan

Banyak yang penasaran dengan sosok dan profil Harjono Sigit Bachroen Salam.

Apalagi, ayah Maia Estianty ini disebut sebagai seorang mantan rektor.

Lalu, seperti apa profil dan rekam jejak Sigit Harjono ini, berikut ulasan singkatnya.

Profil Sigit Harjono

Ir Harjono Sigit Bachroen Salam adalah mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya.

Dari pernikahannya dengan Kusthini, ia memiliki anak bernama Maia Estianty.

Maia Estianty adalah mantan istri musisi Ahmad Dhani, yang kini berstatus sebagai istri pengusaha Iwan Mussry.

Ir Harjono Sigit Bachroen Salam lahir di Madiun, Jawa Timur, 21 September 1939.

Baca juga: Profil Prof Armid Rektor UHO Kendari yang Baru, Lulusan Jepang dan Raih Gelar S2 dari Kampus Berbeda

Ia merupakan cucu dari Haji Oemar Said Tjokroaminoto, pendiri Sarekat Islam (SI).

Harjono Sigit dikenal sebagai arsitek pembaharu, khususnya di Jawa Timur.

Ia mendirikan biro konsultan perancangan CV Bina Wisma bersama kakaknya setelah lulus dari ITB.

Sigit Harjono juga dikenal sebagai satu diantara pelopor pendidikan arsitektur di Surabaya.

Ia berperan penting dalam mendirikan dan mengembangkan program studi Arsitektur di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya, mulai dari jenjang sarjana hingga doktoral.

Baca juga: Harga Kalung Blue Shappire Maia Estianty, Disorot saat Dipakai Al Ghazali Nikah, Setara Rumah

Dalam kariernya, Sigit Harjono sempat menjabat sebagai Rektor ITS Surabaya periode 1982–1986.

Sebelumnya, ia juga pernah menjadi Dekan Fakultas Teknik Arsitektur (1970–1974, 1978–1982) dan Pembantu Rektor II (1974–1976).

Atas dedikasinya, ia mendapat penghargaan “Angka Nitisastro” dari ITS pada Dies Natalis ke-62 tahun 2022.

Di dunia arsitektur, Sigit turut terlibat merancang beberapa bangunan penting di Jawa Timur, termasuk Gedung Pusat Penelitian dan Auditorium Semen Gresik.(ray/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan