Barcelona Ngemis Minta Main di Piala Dunia Klub 2025, FIFA Tegas Menolak, Simak Penjelasannya

TRIBUN-MEDAN.com - Barcelona dikabarkan 'ngemis' minta ikut tampil di Piala Dunia Klub 2025 saat-saat terkahir, namun ditolak FIFA.

Piala Dunia Klub 2025 digelar dengan jumlah uang besar yang diperebutkan dalam kompetisi tersebut.

Tidak ikut serta dalam kompetisi tersebut memiliki implikasi finansial yang besar bagi tim.

Begitu besarnya dampak tersebut sampai-sampai Barcelonamengajukan permohonan kepada FIFA agar bisa berpartisipasi.

Baca juga: Timnas U-23 Indonesia Panggil 30 Pemain, Gerald Vanenburg Janji Beri yang Terbaik di ASEAN Cup U-23

Permohonan itu diajukan oleh Barcelona setelah Club Leon dari Meksiko dikeluarkan karena aturan kepemilikan multi-klub FIFA.

Leon dan wakil Liga Meksiko lainnya, Pachuca, sama-sama dioperasikan oleh Grupo Pachuca.

Peraturan FIFA melarang lebih dari satu tim dari grup kepemilikan yang sama untuk berpartisipasi di Piala Dunia Klub.

Menurut Marca, Barcelona bereaksi terhadap berita dikeluarkannya Leon dengan menghubungi pejabat FIFA.

Baca juga: Piala Dunia Klub 2025 - Harga Makanan Di Stadion Melonjak, Seporsi Ayam Capai Rp 365 Ribu

Tujuannya tidak lain adalah untuk mengamankan tempat mereka di turnamen sebagai pengganti Club Leon.

Namun, permohonan itu ditolak oleh FIFA meski Barcelonadikenal sebagai salah satu klub terbaik di dunia saat ini.

Sebagai informasi, Barcelona memenangi trofi Liga Spanyol, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol pada musim 2024/2025.

Alih-alih Barcelona, FIFA memilih untuk memberikan slot pengganti Club Leon kepada wakil Amerika Serikat Los Angeles FC.

Baca juga: Real Madrid Vs Al Hilal - Lakoni Debut Pelatih Los Blancos, Xabi Alonso Siapkan Kejutan

LAFC diberi posisi kosong tersebut setelah memenangkan play-off CONCACAF melawan Club America.

Lantas, apa alasan FIFA menolak permohonan tim raksasa Catalan untuk berpartisipasi di Piala Dunia Klub 2025? Simak penjelasannya.

Dilansir dari Daily Mail, Piala Dunia Klub memiliki aturan yang memastikan hanya dua tim dari negara yang sama yang dapat lolos.