Tribun Wiki

Sosok Nanik S Deyang, dari Pusaran Politik ke Puncak BUMN, Kini Jabat Komisaris Pertamina

Nanik S. Deyang kini resmi menduduki kursi strategis sebagai Komisaris Independen PT Pertamina (Persero).

|
Instagram @nanik_deyang
SOSOK NANIK S DEYANG: Potret Nanik S Deyang diambil dari Instagram pada Jumat (13/6/2025). Nanik S Deyang diangkat oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai Komisaris Independen PT Pertamina (Persero). (Instagram @nanik_deyang) 

TRIBUN-MEDAN.com - Dunia korporasi pelat merah kembali bergejolak dengan perombakan jajaran. Nama Nanik S. Deyang, figur yang tak asing lagi di lingkaran politik dan media, kini resmi menduduki kursi strategis sebagai Komisaris Independen PT Pertamina (Persero).

Penunjukan ini bukan kejutan, mengingat kedekatannya dengan Presiden Prabowo Subianto dan rekam jejaknya yang panjang, baik di arena politik maupun jurnalistik.

Pengangkatan Nanik sebagai Komisaris Independen Pertamina ditegaskan dalam Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-150/MBU/06/2025 / Nomor SK.012/DI-DAM/DO/2025 tertanggal 12 Juni 2025.

Kabar ini meluncur tak lama setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina, yang dikonfirmasi langsung oleh VP Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, pada Jumat, 13 Juni 2025.

"RUPS Pertamina hari ini tak hanya mengevaluasi kinerja perusahaan, tapi juga memutuskan perubahan penting pada jajaran Dewan Komisaris dan Direksi Pertamina," jelas Fadjar, mengisyaratkan era baru di tubuh raksasa migas nasional ini.

Wajah-Wajah Baru di Balik Kemudi Pertamina

Perubahan besar-besaran ini tentu menarik perhatian publik. Berikut adalah susunan lengkap pucuk pimpinan Pertamina yang baru:

Dewan Direksi:

  1. Direktur Utama: Simon Aloysius Mantiri
  2. Wakil Direktur Utama: Oki Muraza
  3. Direktur Manajemen Risiko: Ahmad Siddik Badruddin
  1. Direktur Strategi, Portofolio dan Pengembangan Usaha: A. Salyadi Dariah Saputra
  1. Direktur Logistik dan Infrastruktur: Jaffee Arizon Suardin
  2. Direktur Keuangan: Emma Sri Martini
  3. Direktur Penunjang Bisnis: M. Erry Sugiharto
  4. Direktur Transformasi dan Keberlanjutan Bisnis: Agung Wicaksono
  5. Direktur Sumber Daya Manusia: Andy Arvianto

Dewan Komisaris:

  1. Komisaris Utama & Independen: Mochammad Iriawan
  2. Wakil Komisaris Utama: Todotua Pasaribu
  3. Komisaris Independen: Condro Kirono
  4. Komisaris Independen: Raden Ajeng Sondaryani
  5. Komisaris Independen: Nanik S. Deyang
  6. Komisaris: Bambang Suswantono
  7. Komisaris: Heru Pambudi

Kilas Balik Jejak Nanik S. Deyang: Dari Pena Tajam hingga Tim Pemenangan Presiden

Nanik S. Deyang, lahir dengan nama Nanik Sudaryati Deyang di Madiun, Jawa Timur, pada 3 Januari 1968.

Kariernya dimulai dari gelanggang media massa, di mana ia dikenal sebagai jurnalis senior dengan pena yang tajam.

Ia pernah berkiprah di Tabloid Bangkit (bagian dari Kompas Gramedia) dan memimpin media di Kelompok Media Peluang (KMP).

Selama menjadi wartawan, Nanik mengukir reputasi sebagai sosok perempuan yang kritis dalam menyoroti berbagai isu sosial, politik, hingga ekonomi.

Namanya kian melambung tinggi dalam kancah politik berkat kedekatannya yang erat dengan Prabowo Subianto.

Ia dipercaya menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Kemenangan Nasional (BKN) Koalisi Adil Makmur, tim pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

Setelah itu, kepercayaan kepadanya semakin besar.

Ia ditunjuk langsung oleh Presiden Prabowo Subianto untuk menempati posisi strategis sebagai Wakil Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan RI (BP Taskin) untuk periode 2024-2029.

Kini, kursi Komisaris Independen Pertamina menambah daftar panjang posisi penting yang diemban oleh wanita berdarah Madiun ini.

Kontroversi yang Mengiringi: Kesaksian di Sidang Ratna Sarumpaet yang Dituding Bohong

Namun, jejak langkah Nanik S. Deyang tidak selalu mulus.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved