Breaking News

Berita Viral

Soal Kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana di Raja Ampat, Reaksi Jokowi Tertawa: Saya Kaya Raya

Ramai tudingan soal kepemilikan Kapal JKW Mahakam dan Dewi Irana membuat mantan presiden RI ke 7 Joko Widodo (Jokowi)

Tribunnewsbogor
KAPAL JOKOWI - Jokowi Buka Suara Soal Kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana: Alhamdulillah Kaya Raya 

TRIBUN-MEDAN.com - Ramai tudingan soal kepemilikan Kapal JKW Mahakam dan Dewi Irana membuat mantan presiden RI ke 7 Joko Widodo (Jokowi) akhirnya angkat bicara.

Adapun dengan nada bercanda, Jokowi bersyukur jika diisukan memiliki sejumlah kapal.

"Ya kalau ada tulisan JKW kemudian diartikan milik saya, ya senang banget saya Alhamdulillah punya kapal," kata Jokowi dikutip dari Youtube Solo Times, Jumat (13/6/2025) via Tribunnewsbogor.com.

Bahkan menurut Jokowi, jika ada namanya di truk dan dianggap truk itu miliknya, ia pun bersyukur.

"Nanti ada truk ada tulisannya JKW lagi. Oh itu miliknya Pak Jokowi. Alhamdulillah Lagi," katanya sambil tertawa.

Jokowi bahkan berharap ada kapal yang diberi nama JKW juga.

PEMILIK kapal pengangkut nikel dari Raja Ampat yang bertuliskan Dewi Iriana dan JKW Mahakam yang menjadi sorotan belakangan ini. (X)
PEMILIK kapal pengangkut nikel dari Raja Ampat yang bertuliskan Dewi Iriana dan JKW Mahakam yang menjadi sorotan belakangan ini. (X) (x)

"Nanti ada apalagi, ada pesawat. Moga-moga ada pesawat ditulis ada tulisannya JKW. Ah, miliknya Pak Jokowi lagi. Kaya raya lah saya," jawabnya santai.

Menurut Jokowi, kapal itu bukan miliknya dan sudah ada yang mengakui.

"Nah, iya. Berarti kan sudah ada klarifikasi. Ngapain ditanya?," ujarnya.

Tak merasa terganggu dengan nama JKW di kapal, Jokowi mengatakan kalau itu hal biasa.

"Oh, banyak kok tulisan di truk juga banyak saya lihat ada di bus juga ada. Biasa aja lah, biasa," katanya.

Namun Jokowi berharap agar hal itu tidak dianggap sebagai dirinya yang memiliki/

"Tapi jangan dibelokkan, jangan dipelintir," pungkas Jokowi.

Sementara itu terkait izin tambang nikel di Raja Ampat, Jokowi pun tak ingin membahas terlalu jauh.

"Oh, itu terlalu teknis banget. Itu di kementerian ya. Itu di kementerian. Ya itu di Kementerian Teknis. Sangat teknis sekali," kata Jokowi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved