Jadon Sancho Batal Dipermanenkan Chelsea dan Kembali ke Man United, Ungkap Rasa Haru

TRIBUN-MEDAN.com - Jadon Sancho batal dipermanenkan Chelsea dan harus kembali ke Manchester United, sehingga sudah menyatakan kata-kata haru untuk The Blues.

Jadon Sancho dan Chelsea harus berakhir tragis setelah klub asal London Barat itu enggan mempermanenkannya.

Pemain berusia 25 tahun itu batal dipermanenkan karena enggan menurunkan gajinya.

Padahal, Chelsea sendiri memiliki kewajiban untuk mempermanenkannya saat mengajukan proposal pinjaman ke Manchester United.

Baca juga: PREDIKSI Jerman Vs Portugal Semifinal UEFA Nations League, Ronaldo Cs Rawan Jadi Pecundang,Live RCTI

Dalam proposal itu, tertulis jika The Blues harus membuat status Sancho permanen dengan harga 25 juta poundsterling (Rp552 miliar).

Namun, Chelsea memilih menolak melakukan kewajiban tersebut dan memulangkannya ke Man United.

Karena batal mempermanenkannya, tim besutan Enzo Maresca itu terpaksa membayar penalti sebesar 5 juta poundsterling (Rp110 miliar).

Kini Sancho pun harus menerima dirinya kembali ke Old Trafford setelah masa peminjamannya usai.

Baca juga: Simone Inzaghi Resmi Berpisah dengan Inter Milan, OTW Hijrah ke Liga Arab Saudi

Setelah dipastikan kembali ke Man United, eks pemain Borussia Dortmund itu memberikan kata-kata yang penuh keharuan.

Lewat akun pribadinya di media sosial X, Sancho menghaturkan rasa terima kasihnya kepada Chelsea untuk musim 2024-2025.

Jebolan akademi Manchester City ini bahkan menyebut Chelseatelah membuatnya serasa berada di rumah.

Jadon Sancho pun mendoakan tim yang juga berjuluk The Pensioners itu agar sukses di masa depan.

Baca juga: Bruno Fernandes Loyal ke Man United, Berani Tolak Rp 4,4 Triliun dari Al Hilal, Amorim pun Lega

“Bersyukur atas pengalaman ini,” buka pernyataan Sancho.

“Salam hangat untuk semua orang di Chelsea yang membuat saya merasa seperti di rumah. Rekan satu tim, staf, dan para penggemar.”

“Semoga klub ini terus berkembang. Terima kasih banyak, Terima kasih Blues,” pungkas Sancho.