Berita Viral

PROFIL Shuniyya Ruhama, Transgender Jadi Penceramah Agama, Pengusaha Batik Lulusan UGM

Shuniyya adalah lulusan Jurusan Sosiologi Fisipol Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun 2004.

Kolase Instagram dan TribunJateng.com
VIRAL SHUNIYA RUHAMA - Kolase sosok Shuniyya Ruhama viral disebut waria jadi penceramah di Kendal, akun Instagram-nya banjir kritikan sejak Jumat (29/5/2025) 

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah profil Shuniyya Ruhama, transgender jadi penceramah agama.

Shuniyya Ruhama merupakan seorang pengusaha batik lulusan UGM.

Transgender Shuniyya Ruhama memberikan ceramah keagamaan mendadak viral dan menimbulkan polemik di media sosial.

Baca juga: Kaki dan Tangan Terikat, Pria 58 Tahun Ditemukan Tewas di Dapur

Shuniyya Ruhama berpenampilan layaknya seorang ustazah. Ia juga aktif menjadi seorang penceramah hingga menuai kontroversi dari masyarakat. 

Transgender Shuniyya Ruhama merupakan warga asal Kendal yang dikenal sebagai pembatik sekaligus alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, jurusan Ilmu Sosial dan Politik.

Video ceramah Shuniyya yang dihadiri jamaah, termasuk perempuan, menuai kritik dari sejumlah warganet. 

Baca juga: KASUS Ayah di Simalungun Rudapaksa 3 Putrinya Secara Bergilir:Korban Saling Curhat,Coba Akhiri Hidup

Banyak yang mempertanyakan kelayakan dan kapasitasnya sebagai penceramah agama.

Nama Shuniyya Ruhama bukan kali pertama menjadi sorotan publik.

Pada tahun 2020, ia pernah dikaitkan dengan kabar bahwa dirinya dipromosikan oleh Nahdlatul Ulama (NU) untuk menjadi pendakwah.

Namun belakangan, informasi tersebut dibantah dan dinyatakan keliru.

Meski demikian, Shuniyya diketahui merupakan simpatisan NU dan kerap tampil sebagai pembicara dalam sejumlah acara keagamaan dan seminar yang digelar oleh organisasi tersebut.

VIRAL SHUNIYA RUHAMA - Kolase sosok Shuniyya Ruhama viral disebut waria jadi penceramah di Kendal, akun Instagram-nya banjir kritikan sejak Jumat (29/5/2025)
VIRAL SHUNIYA RUHAMA - Kolase sosok Shuniyya Ruhama viral disebut waria jadi penceramah di Kendal, akun Instagram-nya banjir kritikan sejak Jumat (29/5/2025) (Kolase Instagram dan TribunJateng.com)

Melalui akun Instagram pribadinya, Shuniyya beberapa kali membagikan dokumentasi kegiatan syiar maupun edukasi seputar budaya batik, keagamaan, dan sosial.

Fenomena transgender ceramah viral ini memunculkan perdebatan publik mengenai batasan dakwah dan siapa saja yang pantas menyampaikan ajaran agama.

Sejumlah kalangan menyerukan agar masyarakat lebih selektif dalam memilih panutan keagamaan, terutama di era digital yang memungkinkan siapa pun menjadi figur publik.

Akun Instagram @shuniyya_ruhama meski sudah tak aktif sejak 2023, raturan warganet berbondong-bondong memenuhi kolom komentar pada postingan terakhirnya.

Baca juga: Teror Bangkai Burung Berlumur Darah, Delima Silalahi Tak Gentar Suarakan Kebenaran 

Lebih dari 500 komentar tersematkan dan hampir semua adalah komentar terbaru.

"Wooyylah, tobat kalau berilmu jadi ustad bukan ustadzah kan ente laki."

"kalau bener dia waria yg ga waras justru jama'ah nya yg mau jadi pengikutnya dia."

"Astaghfirullah akhir zaman beneran ini mah udah sesat sesat."

"Semoga kembali kembali ke Kodratnya ya kak, bukan menghakimi tapi saling mengingatkan."

"Gue udah kehabisan kata-kata.. Cuma mau banyak2 mohon ampun sm Allah SWT."

Siapa Sosok Shuniyya Ruhama 

Kebenaran sosok Shuniyya Ruhama adalah waria justru ia tulis sendiri dalam buku biografi yang berjudul 'Jangan Lepas Jilbabku! Catatan Harian Seorang Waria'.

Buku tersebut dicetak pada Mei 2005 silam dan diterbitkan Galang Press.

Ditulis sendiri oleh Shuniyya Ruhama Habiiballah, ia menceritakan kehidupannya sebagai seorang waria.

Beberapa kalimat ia menuliskan apabila dirinya adalah seorang transeksual.

"Kami berdua akrab, namun waktu itu aku belum memberi tahu kalau aku seorang transeksual.

Karena saat itu aku nggak pernah menyadarinya. Yang aku rasakan hanyalah fisikku laki-laki tapi jiwaku perempuan," tulis dalam buku tersebut.

Dikutip dari TribunJateng.com. Shuniyya Ruhama diketahui adalah seorang pembatik asal Weleri, Kendal, Jawa Tengah.

Shuniyya adalah lulusan Jurusan Sosiologi Fisipol Universitas Gadjah Mada Yogyakarta pada tahun 2004.

Bahkan ia meraih predikat cumlaude dengan IPK 3,56.

VIRAL SHUNIYA RUHAMA - Kolase sosok Shuniyya Ruhama viral disebut waria jadi penceramah di Kendal, akun Instagram-nya banjir kritikan sejak Jumat (29/5/2025)
VIRAL SHUNIYA RUHAMA - Kolase sosok Shuniyya Ruhama viral disebut waria jadi penceramah di Kendal, akun Instagram-nya banjir kritikan sejak Jumat (29/5/2025) (Kolase Instagram dan TribunJateng.com)

Ia membuat skripsi dengan judul Keanekaragaman Ekspresi Busana Waria.

Shuniyya membatik sendiri dengan menggunakan metode canting elektrik.

Batik buatan Shuniyya sudah diminati oleh pembeli dari luar negeri.

Mulai dari Amerika, Rusia, Afrika, dan juga Cheko.

Dilansir dari Instagramnya @shuniyya_ruhama, dirinya merupakan simpatisan Nahdatul Ulama (NU).

Dalam salah satu unggahannya, Shuniyya mengaku bangga menjadi santri NU.

Ia juga kerap mengunggah potret saat menghadiri Fatayat NU.

Dirinya juga menjadi Koordinator Gusdurian Kendal.

 

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com

(*/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan 

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved