Sesaat kemudian pelaku berteriak kembali 'mampus lu' dan langsung tancap gas tanpa mengikuti kembali saudara DSK.
DSK lalu dibawa ke rumah sakit yang tidak jauh dari rumahnya.
Dalam perjalanan di rumah sakit, DSK melihat ada dua orang yang mengawasinya.
"Melihat ada dua orang yang mengawasi pergerakan mobil yang mengantar ke rumah sakit, namun tidak mengetahui maksud dan tujuannya," ucap Harli.
Akibat kejadian tersebut, DSK mengalami luka berat di pergelangan tangan kanan.
Kasus tindak pidana ini juga telah mendapatkan atensi dari Polsek Bojongsari, Polres Depok dan Polda Metro Jaya.
"Diagnosis sementara urat kelingking kanan saudara DSK putus dan tidak bisa lagi digerakkan," kata Harli Siregar.
Kondisi Jaksa Kejari Deli Sedang yang Dibacok
Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara (Kejatisu) Idianto kembali menjenguk jaksa dan pegawai Kejaksaan Deliserdang yang mengalami pembacokan.
Kedua korban pembacokan adalah Jaksa Jhon Wesli Sinaga dan staf TU Kejari Deli Serdang, Acensio Hutabarat.
Idianto bersama anggota Komjak Rita Serena Kolimboso yang kini masih menjalani perawatan di rumah sakit Colombia Medan.
Idianto menyampaikan jaksa Jhon mengalami luka cukup serius dan hampir kehilangan tangannya.
Beruntung korban mendapatkan perawatan medis dengan segera sehingga bisa dilakukan operasi penyambungan pada lengannya yang terkena bacok.
"Saya informasikan bahwa hasil pengobatan yang dilakukan oleh rumah sakit Columbia, alhamdulillah sudah berangsur pulih. Yang tadinya banyak urat urat yang putus, tapi ternyata oleh dokter yang ahlinya, bisa disambung kembali dan menurut dokter terlambat satu jam lagi semuanya akan putus dan tidak akan pulih," kata Idianto
Saat ini kedua korban sambungnya masih menjalani perawatan usai operasi yang dilakukan tim media.
"Dan mudah-mudahan sekarang sudah berangsur pulih," sambungnya
Kejatisu lanjut dia, terus memantau perkembangan kasus itu. Termasuk soal motif pelaku membacok kedua korban.
"Kita terus melakukan pendalaman lagi perihal motif pelaku," sebut Idianto.
Komisi Kejaksaan Datangi Jaksa yang Dibacok dan Tempat Kejadian
Sementara itu, Komisi Kejaksaan mendatangi lokasi pembacokan jaksa dan pegawai Kejaksaan Deli Serdang yang mengalami pembacokan.
Selain mendatangi tempat kejadian di Desa Perbahingan, Kecamatan Kotari, Kabupaten Serdang Bedagai, Komjak juga mendatangi kedua korban yang saat ini dirawat di rumah sakit Colombia, Medan, Selasa (27/5/2025).
Pantauan tribun, anggota Komjak Rita Serena Kolimboso tiba di RS Colombia Medan sekitar pukul 18.05 WIB.
Dia hadir bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Idianto.
Keduanya lalu memasuki rumah sakit untuk melihat korban yakni Jaksa Jhon Wesli Sinaga dan staf TU Kejari Deli Serdang, Acensio Hutabarat yang masih menjalani perawatan.
Sebelumnya seorang jaksa dan pegawai Kejari Deliserdang dibacok.
Pembacokan diduga bermula pada Sabtu 24 Mei 2025 sekira pukul 09:35 WIB, saat Jhon Wesli Sinaga yang merupakan jaksa di Kejari Deli Serdang dan Staf Tata Usaha pidana umum Kejari Deli Serdang berangkat dari rumah ke Desa Perbahingan, Kecamatan Kotari, Kabupaten Serdang Bedagai dan tiba untuk memanen kelapa sawit di kebunnya sekira pukul 10:40 WIB.
Satu jam kemudian, sekira pukul 11:45 WIB Acensio Silvanov Hutabarat mengubungi Dodi, merupakan honorer di Kejari Deli Serdang supaya memberitahu Alpa Patria Lubis alias Kepot, ketua Komando Inti (Koti) Pemuda Pancasila Kabupaten Deli Serdang agar datang ke kebun sawit.
Sekira pukul 13:15 WIB, ternyata bukan Alpa Patria Lubis alias Kepot yang datang, melainkan ada 2 orang tak dikenal (OTK) mengendarai sepeda motor, membawa tas pancing di belakangnya langsung membacok kedua korban.
Beberapa menit kemudian, seorang sopir pengangkut kelapa sawit beserta kernetnya bernama Safari dan Mean Purba datang ke kebun untuk menimbang hasil panen.
Disinilah dua orang sopir beserta kernet melihat Jhon Wesli Sinaga dan Acensio Silvanov Hutabarat bersimbah darah.
Sumber: Tribun-Medan.com/Kompas/wartakota
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter dan WA Channel
Berita viral lainnya di Tribun Medan