Pesawat Terpaksa Melakukan Pendaratan Darurat, Penumpang Nekat Buka Pintu saat Berada di Ketinggian

TRIBUN-MEDAN.com - Penerbangan maskapai All Nippon Airways (ANA) dengan nomor penerbangan NH14 terpaksa melakukan pendaratan darurat di Bandara Internasional Seattle-Tacoma pada Sabtu (24/5/2025) dini hari waktu setempat.

Psawat tersebut mendarat darurat setelah seorang penumpang diduga mencoba membuka pintu darurat saat pesawat berada di ketinggian.

Dikutip dari Dailystar.co.uk Senin (26/5/2025), pesawat yang tengah dalam perjalanan dari Tokyo, Jepang menuju Houston, Texas itu mengalami insiden mengejutkan sekitar sembilan jam setelah lepas landas.

Seorang pria penumpang tiba-tiba berdiri dari kursinya dan diduga berusaha membuka pintu darurat pesawat.

Tindakan tersebut memicu kepanikan di dalam kabin, dan memaksa kru serta beberapa penumpang untuk segera mengambil tindakan.

Menurut laporan saksi mata, penumpang tersebut melompati beberapa kursi sebelum mendekati pintu dan mencoba menarik pegangannya.

Beberapa penumpang lain dengan sigap menarik pria itu dari pintu dan memborgolnya dengan menggunakan kabel ties.

Video kejadian itu bahkan sempat direkam oleh salah satu penumpang bernama Ashley, yang duduk tepat di depan pelaku.

"Dia berdiri dengan cepat, seolah-olah sedang sakit, lalu memanjat orang-orang di sebelahnya. Aksi para penumpang yang langsung menahannya benar-benar luar biasa," ujar Ashley dalam wawancara dengan Fox 26.

Menanggapi situasi darurat tersebut, pilot pesawat memutuskan untuk mengalihkan rute penerbangan dan mendarat darurat di Seattle.

Pesawat Boeing 777 itu berhasil mendarat dengan selamat di Bandara Seattle pada pukul 04.19 pagi waktu setempat. Polisi dan tim medis sudah bersiaga di landasan saat pesawat mendarat.

Juru bicara Bandara Seattle-Tacoma, Chris Guizlo, menyatakan bahwa pelaku telah dievaluasi oleh tim medis.

“Polisi dan EMS menerima laporan bahwa seorang penumpang mencoba membuka pintu darurat di tengah penerbangan. Setelah dievaluasi, Polisi Pelabuhan Seattle menyimpulkan bahwa penumpang tersebut mengalami krisis medis dan segera dibawa ke rumah sakit,” ungkap Guizlo.

Namun, kejadian tak berhenti sampai di situ. Saat pesawat masih berada di landasan, seorang penumpang lain juga dilaporkan bersikap tidak tertib dan mengganggu ketertiban kabin.

Kedua penumpang tersebut akhirnya dikeluarkan dari pesawat oleh pihak keamanan bandara.