MEGAWATI MURKA ke Menteri Budi Arie yang Seret PDIP ke Kasus Judol, Tuntut Minta Maaf: Keterlaluan

TRIBUN-MEDAN.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sangat marah dengan pernyataan Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi yang mengaku ada partai yang mengajaknya berbisnis judi online saat menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo). 

Budi Arie menyebut PDIP dan Menko Polhukam Budi Gunawan. 

Pernyataan Budi Arie ini saat menjadi narasumber di program Gaspol! yang tayang di Kompas.com, Jumat (23/5/2025). 

Budi Arie memang tidak mengungkap secara gamblang nama parpol yang dimaksud.

Namun, ia memastikan telah menolak tawaran tersebut bahkan dari awal saat menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).

Adapun pihak yang menawarinya tersebut adalah partai di parlemen yang disebutnya 'Partai Mitra Judol' tersebut.

"Dulu waktu awal di Kominfo, saya digoda (berbisnis judi online) dan mohon maaf, ternyata setelah saya ingat-ingat siapa yang meng-approach untuk damai, oh ternyata related by Partai Mitra Judol itu. Pastilah (partai parlemen)," katanya.

Sebelumnya juga sempat beredar di media sosial rekaman diduga suara Budi Arie diwawancara terkait dengan kasus judi online.

Dalam rekaman itu, Budi Arie membawa-bawa nama Menko Polkam Budi Gunawan dan PDIP dalam pusaran kasus judol di Indonesia.

Penyeretan nama Budi Gunawan dan PDIP tersebut mencuat di tengah nama Budi Arie yang muncul dalam dakwaan kasus dugaan perlindungan situs judol oleh sejumlah oknum pegawai Kemenkominfo. 

Dakwaan tersebut dibacakan oleh jaksa penuntut umum (JPU) di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Rabu, 14 April 2025.

Megawati Marah

Ketua DPP PDIP, Deddy Sitorus mengungkapkan bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sangat marah dengan pernyataan Budi Arie. 

Ia mendesak Budi Arie untuk membuat klarifikasi dan minta maaf ke publik. 

 PDIP juga telah membuat persiapan untuk melaporkan Budi Arie ke Mabes Polri.