Bupati Deliserdang Nyatakan Tidak Menoleransi Pungli Terhadap Tenaga Honor
Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan tidak menoleransi segala bentuk pungutan liar (pungli) yang dialamatkan kepada para tenaga honor.
TRIBUN-MEDAN.com, LUBUKPAKAM - Bupati Deliserdang, dr H Asri Ludin Tambunan tidak menoleransi segala bentuk pungutan liar (pungli) yang dialamatkan kepada para tenaga honor.
Penegasan ini disampaikan Bupati ketika memimpin apel pagi di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PKP) Kabupaten Deliserdang, Rabu (14/5/2025).
Pernyataan ini juga terkait dengan pergantian pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD), khususnya Dinas PKP Deliserdang.
"Saya terangkan, pergantian itu terkait dengan pungutan liar terhadap honorer dan saya bersama Wakil Bupati (Lom Lom Suwondo SS) tidak menoleransi pungutan apapun terhadap tenaga kerja honorer," tegas Bupati, pada apel yang diikuti pula oleh Wakil Bupati, Lom Lom Suwondo SS tersebut.
Personel Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan yang seharusnya berjuang untuk menyelamatkan nyawa dan harta benda masyarakat yang tertimpa musibah, sambung Bupati, harusnya orang-orang yang punya empati dan semangat. Namun, untuk menjadi anggota Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan harus membayar, tentu semangat juang untuk masyarakat patut dipertanyakan.
"Ini bukan hanya untuk Dinas Damkar, tapi juga menjadi satu pesan bagi OPD lain. Jangan dimulai lagi soal pemungutan bagi tenaga honor. Saya ingin para pegawai, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan non ASN Damkar bekerja dengan baik. Saya ingin, Damkar menjadi garda terdepannya kabupaten ini, bahkan kalau bisa menjadi salah satu kesatuan yang betul-betul diidamkan masyarakat," pungkas Bupati.
Berkaca dari Pemadam Kebakaran di beberapa daerah, Pemadam Kebakaran menjadi favoritnya masyarakat. Tidak hanya memadamkan api, tetapi juga menaklukkan atau menjinakkan hewan liar, seperti ular dan lainnya.
"Jadi tidak melulu, petugas Damkar ini mengerjakan tugas utamanya, yaitu memadamkan api. Harusnya, kalau Anda semua punya empati, Anda bisa berada di tahap tersebut," jelas Bupati.
Di momen itu, Bupati menginstruksikan kepada Sekretaris Daerah (Sekda), H Timur Tumanggor SSos MAP untuk menganggarkan baju tahan api di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Deliserdang
Baca juga: Bersepeda Sehat Bersama Bupati Deliserdang: Promosi Wisata Alam Nandoy dan Chiyu Anggur
Untuk alat-alat pemadam kebakaran, Bupati memerintahkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas PKP untuk memeriksa ulang anggarannya.
"Jangan sampai terulang kejadian di Tanjung Morawa. Di situ pompanya mati, air yang mau diambil sulit dan mungkin baru kali ini Damkar dipukuli orang. Kejadian itu karena ketidaksiapan. kita tahunya hanya kerja, datang, teken absen, tunggu pimpinan, sore pulang. Kalau ada kegiatan, berangkat, dan itu mental pegawai, namun mental tersebut kita ubah," papar Bupati.
Semua ASN maupun non ASN di Kabupaten Deliserdang, kata Bupati lagi, harus mempunyai sifat menyayangi, yaitu menyayangi pekerjaan yang dijalani.
"Jadi, kita harus bersyukur. Syukuri kondisi saat ini. Sayangi, cintai dan bela pekerjaan itu. Jangan dianggap pekerjaan tersebut pekerjaan sampingan," pesan Bupati.
Bupati berharap, ke depannya tidak ada lagi ASN maupun non ASN yang tidak paham tugas, pokok dan fungsi (Tupoksi) kerjanya.
Bupati juga menyampaikan, pada apel tersebut juga dirangkai dengan pemeriksaan urine seluruh personel Damkar. "Saya menghubungi langsung RSUD Drs H Amri Tambunan dan ini tidak ada yang tahu," ungkap Bupati.
| Persoalan Bidan Viral yang Mengeluh Susah Naik Pangkat Dituntaskan Gubernur Bobby Nasution |
|
|---|
| Sumpah Pemuda, Lahirnya Kesadaran Nasional Jadikan Indonesia Merdeka & Bersatu |
|
|---|
| Pemkab Deliserdang Raih Penghargaan Terbaik I Pembayaran Premi Iuran Wajib Pegawai 8 Persen |
|
|---|
| Majelis Taklim Muslimah Asri Deliserdang Sehat Bina Keimanan Masyarakat |
|
|---|
| Pelatihan In-House Training Pemkab Deliserdang: Pemadam Kebakaran Bukan Pekerjaan Biasa |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/apel-pagi-di-Dinas-Pemadam-frd.jpg)