Berita Viral

REAKSI Dedi Mulyadi Usai Dilaporkan ke Komnas HAM Soal Anak Bermasalah Masuk Barak: Risiko

Ia menilai, pelaporan ini merupakan bagian dari perhatian khusus semua pihak terhadap upaya Pemprov Jawa Barat dalam mengatasi anak-anak

kolase Youtube Kompas TV dan Instagram @dedimulyadi71
DILAPORKAN - Tangkapan layar sosok wali murid yang berani kritik dan laporkan Dedi Mulyadi (kanan) ke Komnas HAM atas program siswa nakal masuk barak militer. Profesi wali murid bernama Adhel Setiawan (kiri) itu ternyata mentereng, disadur pada Jumat (9/5/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com - Beginilah reaksi Dedi Mulyadi usai dilaporkan ke Komnas HAM.

Ia menganggap laporan itu sebagai risiko dari usahanya memperbaiki generasi muda. 

Gubernur Jawa Barat itu pun mengajak diskusi jika ada solusi lebih baik daripada memasukkan anak bermasalah ke barak militer.

Baca juga: TAMPANG Ibu Kandung Siksa Bayi 2 Tahun Bersama Kekasihnya, Rekayasa Kematian Korban: Bertengkar

Dalam unggahannya di Instagram, Sabtu (10/5/2025) Dedi Mulyadi menyatakan bahwa kritik dan pelaporan tersebut adalah bagian dari risiko yang harus dihadapinya demi masa depan anak-anak di Jawa Barat.

Terkait pelaporan itu, Dedi Mulyadi mengucapkan terima kasih.

"Terima kasih ya bagi semua pihak yang memberikan perhatian khusus terhadap upaya Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mengatasi anak-anak di Jawa Barat, remaja yang berperilaku khusus."

"Saya yakin seluruh kritik, saran, tuduhan dan pelaporan sebagai gubernur yang melanggar HAM dan hak anak, bagi saya ini adalah bagian risiko saya yang harus saya hadapi di tengah konsen dan upaya saya agar anak-anak di Jawa Barat memiliki masa depan yang baik," kata Dedi Mulyadi dalam unggahannya di Instagram, Sabtu (10/5/2025).

Baca juga: Lirik Lagu Karo Sedak Dipopulerkan oleh Dessy Anggreini Br Bangun

Ia menilai, pelaporan ini merupakan bagian dari perhatian khusus semua pihak terhadap upaya Pemprov Jawa Barat dalam mengatasi anak-anak, remaja yang berperilaku khusus atau istimewa.

"Saya yakin seluruh kritik, saran dan pelaporan itu didasarkan pada concern dan keberpihakan pada anak-anak dan remaja di Jawa Barat," lanjut Dedi Mulyadi.

Dedi mengajak semua pihak untuk bersama-sama menyelesaikan permasalahan anak-anak berperilaku khusus.

"Kami dengan tangan terbuka mengajak untuk bersama menyelesaikan (soal masalah anak-anak berperilaku khusus ini)," ujar Dedi Mulyadi.

DILAPORKAN - Tangkapan layar sosok wali murid yang berani kritik dan laporkan Dedi Mulyadi (kanan) ke Komnas HAM atas program siswa nakal masuk barak militer. Profesi wali murid bernama Adhel Setiawan (kiri) itu ternyata mentereng, disadur pada Jumat (9/5/2025).
DILAPORKAN - Tangkapan layar sosok wali murid yang berani kritik dan laporkan Dedi Mulyadi (kanan) ke Komnas HAM atas program siswa nakal masuk barak militer. Profesi wali murid bernama Adhel Setiawan (kiri) itu ternyata mentereng, disadur pada Jumat (9/5/2025). (kolase Youtube Kompas TV dan Instagram @dedimulyadi71)


Jika ada orang tua yang keberatan soal kegiatan ini, maka Dedi Mulyadi tak ingin memaksakan.

Pasalnya, jika keluarga masih bisa mengatasi masalah tersebut, maka tugas gubernur juga akan semakin ringan.

"Agar tugas pemprov dan gubernur, wali kota, bupati ringan, saya sangat berharap bapak dan ibu untuk menerima anak-anak ini, (silakan) dididik, diarahkan dengan pola yang dimiliki bapak ibu semua yang jauh lebih baik dibanding dengan pola yang kami miliki."

"Saya bisa terkonsentrasi untuk menyelesaikan tugas-tugas yang lain," jelas Dedi Mulyadi.

Baca juga: Lirik Lagu Karo Kutimai Dipopulerkan oleh Fida Purnama Tarigan

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved