Berita Viral

ALASAN Pengunduran Diri Hasan Nasbi dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan

Alasan Pengunduran Diri Hasan Nasbi dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Kabinet Merah Putih.

Editor: AbdiTumanggor
istimewa
Sosok dan Profil Hasan Nasbi (kanan) yang Mundur dari Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office (PCO) Kabinet Merah Putih. Hasan mengaku sudah mengajukan pengunduran diri sejak 21 April 2025. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan pun dirangkap Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. (Kolase Tribun Medan/Istimewa) 

"Sebelumnya juga ada status di X yang dibuat oleh PCO bahwa pihak-pihak yang melakukan protes dan aksi demonstrasi terkait dengan Revisi Undang-Undang TNI itu adalah sifat yang provokatif dan seterusnya," imbuh dia. 

Oleh sebab itu, Adi menilai wajar Prabowo akhirnya menempatkan orang dekatnya sebagai juru bicara.

Seperti diketahui, Prasetyo Hadi adalah orang lingkaran terdalam dari Prabowo, kader Gerindra, dan sudah memiliki hubungan panjang dengan Prabowo.

Prasetyo Hadi pun dinilai bisa menerjemahkan apa yang Prabowo maksud dari gestur dan bahasanya saja, tanpa perlu menunggu kepala negara berbicara.

"Jadi dalam konteks inilah menjadi penting sebenarnya Prabowo Subianto ingin menaruh orang kepercayaannya untuk menjadi Jubir Istana, menjadi Jubir Presiden, supaya di kemudian hari tidak ada lagi kontroversi, tidak ada lagi hal-hal yang kemudian menimbulkan efek buruk terkait dengan komunikasi pemerintah," kata Adi. 

Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (17/3/2025). (DOK. Humas Kemenpan-RB)
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (17/3/2025). (DOK. Humas Kemenpan-RB) (DOK. Humas Kemenpan-RB)

Sebelumnya, Prasetyo mengungkap bahwa ia ditunjuk sebagai juru bicara presiden.

Prasetyo membantah penunjukan dirinya sebagai Jubir berkaitan dengan pernyataan blunder dari Hasan Nasbi, tak terkecuali saat menanggapi teror kepala babi kepada wartawan Tempo.

Ia menyatakan, penunjukan ini hanya untuk memperkuat komunikasi pemerintah yang belum berjalan baik.

"Ini hanya untuk memperkuat. Karena itu kan kewajiban kita. Kalau kemudian dianggap ada yang kurang, itulah makanya kita perbaiki, kita pemerintah memperbaiki," ujar Prasetyo, Kamis (17/4/2025).

Viral Tanggapannya soal Kepala Babi

Sebelumnya, Kepala Kantor Kepresidenan Hasan Nasbi merespon terhadap teror kepala babi yang dikirim ke jurnalis Tempo menuai kritik banyak pihak. 

Salah satunya dari eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

Menteri di kabinet Joko Widodo (Jokowi) itu menilai Hasan tak bersikap bijak.

Komentar Susi diunggah di akun X-nya sembari menyertakan tanggapan Hasan yang dipublikasi sebelumnya.

"Ignorance !!!! he has to stop represent goverment talking in public. Pak Presiden @prabowo ," cuit Susi lewat akun @susipudjiastuti, Sabtu, 22 Maret 2025. 

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved