Hanya Papan Bunga Duka Kiriman Wong Chun Sen di Keuskupan Agung Medan: Paus Adalah Teladan Kita
Wong Chun Sen menilai Paus Fransiskus sebagai teladan tentang kesederhaan, pluralisme dan keberpihakan terhadap orang miskin
TRIBUNMEDAN.COM, MEDAN - Ketua DPRD Kota Medan, Wong Chun Sen menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Paus Fransiskus.
Ia menilai pemimpin tertinggi Gereja Katolik sedunia ini sebagai teladan tentang kesederhanaan, pluralisme dan keberpihakan terhadap yang papa.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Tribun-Medan.com, Wong Chun Sen mengirimkan papan bunga di Keuskupan Agung Medan. Bahkan, hanya ada papan bunga turut berduka miliknya saja di pelataran Keuskupan Agung.
"Saya merasa sedih saat mengetahui wafatnya Paus Fransiskus. Secara spontan saya langsung mengirimkan papa bunga duka cita di Keuskupan Agung," ujarnya kepada Tribun-Medan.com, Minggu (27/4/2025.
Baca juga: Umat Katolik Kabanjahe Kenang Paus Fransiskus Sosok Sederhana Saat Misa Requiem
Ia menjelaskan papa bunga rasa duka ia kirim di Keuskupan Agung Medan seusai pemberitaan tayang diberbagai media massa. Paus Fransiskus wafat pada Senin (21/4/2025) pada usia 88 tahun.
Ia wafat sehari setelah menemui ribuan umat yang memadati Alun-alun Santo Petrus Vatikan. Selama ini, ia selalu menjadikan sosok Paus Fransiskus sebagai panutan.
Sebab, Paus Fransiskus punya komitmen besar terhadap perdamaian, kemanusiaan dan persaudaraan. Baginya, kunjungan Paus ke Jakarta tahun lalu memberikan kesan bagi seluruh warga Indonesia.
"Kendati belum pernah bertemu langsung tetapi kita sama-sama tahu bagaimana kesederhanaan, pluralisme, keberpihakan kepada orang miskin. Dan, Paus adalah teladan bagi kita semua," katanya.
(tio/tribun-medan.com).
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/duka-cita-paus.jpg)