Breaking News

Polres Padangsidimpuan

Panen Jagung di Kaki Bukit Batunadua, Polres Padangsidimpuan Gencarkan Swasembada Pangan

Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna bersama siswa SMK Negeri Pertanian memanen jagung di lahan binaan. Polisi dan pelajar bersatu dalam

Editor: Arjuna Bakkara
IST
Kapolres Padangsidimpuan AKBP Dr. Wira Prayatna bersama siswa SMK Negeri Pertanian memanen jagung di lahan binaan. Polisi dan pelajar bersatu dalam semangat swasembada pangan. 

TRIBUN-MEDAN.COM, PADANGSIDIMPUAN- 22 April 2025 — Di tengah terik matahari siang dan semilir angin dari kaki bukit Batunadua, suasana di lahan pertanian SMK Negeri Pertanian Padangsidimpuan dan Desa Ujunggurap terasa berbeda. Polisi berseragam turun langsung ke ladang, memanen hasil kerja keras yang bukan hanya simbol ketahanan pangan, tapi juga bukti nyata sinergi antara keamanan dan kesejahteraan rakyat.

Dipimpin langsung oleh Kapolres Padangsidimpuan, AKBP Dr. Wira Prayatna, S.H., S.I.K., M.H., jajaran Polres menggelar panen raya jagung bersama para guru dan siswa pertanian, serta warga setempat. Panen ini merupakan bagian dari program pertanian terpadu binaan Polres, sejalan dengan agenda nasional swasembada pangan.

"Ini bukan sekadar panen. Ini adalah wujud nyata bahwa polisi tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga ikut menanam masa depan," ungkap Kapolres Wira Prayatna di sela kegiatan yang dimulai pukul 14.00 WIB.

Dari dua lokasi — SMK Pertanian dan Desa Ujunggurap — terkumpul total 46 karung jagung: 19 dari sekolah, dan 27 dari lahan desa. Semua hasil panen akan dikeringkan, diuji kadar airnya oleh Bulog (maksimal 15 persen MC), sebelum siap didistribusikan sebagai komoditas pangan.

Kolaborasi strategis antara Polres dan Bulog juga menjadi perhatian utama. “Kami ingin memastikan bahwa hasil tani ini tidak hanya memenuhi standar, tapi juga memberi manfaat langsung ke masyarakat,” tambah Kapolres.

Langkah ini tak hanya menghidupkan kembali semangat pertanian di kota Padangsidimpuan, namun juga menyulam benang harapan bahwa ketahanan pangan bisa tumbuh dari tangan siapa saja — termasuk dari balik seragam cokelat para Bhayangkara.(Jun-tribun-medan.com).

 

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved