Breaking News

Berita Internasional

Israel Mendadak Dilanda Kebakaran Hebat, Kabarnya Ribuan Warga Dievakuasi, Netanyahu Cari Bantuan

Otoritas Israel merilis bahwa kebakaran hutan disebabkan lonjakan suhu dan angin kencang. Kondisi itu mengancam kawasan hutan dan permukiman di sekit

Tangkapan Layar Youtube Tribun Jogja
KEBAKARAN HEBAT - Israel dilanda kebakaran hebat pada Kamis (24/4/2025). Ribuan warga dievakuasi, sementar Pedana Menteri Benjamin Netanyahu sedang mencari bantuan. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kamis (24/4/2025) waktu setempat, kebakaran besar menghanguskan sejumlah wilayah di Israel termasuk di antaranya Kota Beit Meir, Eshtaol, hingga Mesilat Zion.

Sejumlah laporan menyebutkan api pertama kali muncul di kawasan hutan wilayah dekat Moshav Tarum, bagian tengah Israel pada Rabu (23/4/2025) waktu setempat.

Suhu yang tinggi dan angin kencang membuat kobaran api cepat menyebar luas.

Otoritas Israel merilis bahwa kebakaran hutan disebabkan lonjakan suhu dan angin kencang.

Kondisi itu mengancam kawasan hutan dan permukiman di sekitar Yerusalem.

Dari rekaman video yang viral di media sosial, terlihat asap tebal dan warga yang berjalan di sepanjang jalan raya dekat Kota Rehovot.

Belum ada laporan terkait korban jiwa akibat insiden bencana ini.

Meski demikian, merujuk laporan televisi Israel Channel 12, ada tiga petugas pemadam kebakaran mengalami luka-luka saat berupaya memadamkan api kebakaran di perbukitan Yerusalem.

Otoritas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Israel sejauh ini telah mengerahkan 11 pesawat dan lebih dari 100 kru untuk mempercepat proses pemadaman.

Pemerintah juga turut menyerukan penggunaan pesawat “Shimshon” atau Super Hercules untuk membantu upaya pemadaman kebakaran yang terjadi antara Yerusalem dan Tel Aviv.

Otoritas Evakuasi Ribuan Warga

Pasca kebakaran hebat, pihak berwenang Israel mulai mengevakuasi ribuan warga dari sejumlah kota yang dekat dengan area yang terbakar.

Anadolu Agency melaporkan, Adapun penduduk dari Kota Beit Meir, Eshtaol, Mesilat Zion, dan Yerusalem sementara dipindahkan ke wilayah yang aman.

Ribuan orang dievakuasi untuk menghindari ancaman api yang semakin meluas.

Di antara mereka ada warga yang tinggal di kawasan yang sangat dekat dengan api.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved