Paus Fransiskus Meninggal

Hadiri Misa di Gereja Katedral, Menteri Agama Kenang Tangannya Dicium Paus Fransiskus

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar terlihat hadir di Gereja Katedral Jakarta untuk memberikan kesan terhadap sosok Paus Fransiskus.

Editor: Juang Naibaho
Tangkapan layar video
KENANG PAUS FRANSISKUS - Paus Fransiskus berinteraksi dengan Menteri Agama Menteri Agama RI Nasaruddin Umar di Masjid Istiqlal, Jakarta, Kamis (5/9/2024). Nasaruddin Umar menghadiri misa di Gereja Katedral Jakarta untuk memberikan kesan terhadap sosok Paus Fransiskus yang wafat pada Senin (21/4/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com - Gereja Katedral Jakarta terus dipadati umat Katolik yang ingin mengikuti misa arwah mengenang wafatnya Paus Fransiskus, pada hari ini Kamis (24/4/2025).

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar terlihat hadir di Gereja Katedral Jakarta untuk memberikan kesan terhadap sosok Paus Fransiskus.

Nasaruddin mengajak semua untuk mencontoh kebaikan-kebaikan yang diajarkan oleh Paus Fransiskus semasa hidup. 

"Mudah-mudahan kita bisa mencontoh (kebaikannya), sekecil apapun yang bisa kita contoh dari beliau," kata Nasaruddin didampingi oleh Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo.

Menag mengaku begitu kehilangan sosok Paus Fransiskus, terlebih ia mengenalnya secara pribadi. 

Ia kemudian menceritakan ketika tangannya digenggam erat oleh Paus Fransiskus saat berkunjung ke Masjid Istiqlal, September 2024.

"Ketika saya berjabat tangan, (Paus) tidak mau melepaskan tangan saya. Kencang banget. Dan ketika saya mencium kepalanya dua kali, dia mencium tangan saya juga," kenang Imam Besar Masjid Istiqlal ini.

Lebih lanjut, Menag juga menyampaikan bagaimana dirinya begitu kaget mendengar kabar wafatnya Paus Fransiskus.

Sebab, menurut pengakuannya, pada pagi hari di mana Paus wafat, ia baru saja menerima tamu dari Vatikan. 

Kedatangan tamu dari Vatikan itu untuk mengajak Menag menghadiri satu konferensi di Vatikan. 

"Tapi tiga setengah jam setelah kami terima pagi hari di kantor saya, saya mendengarkan, almarhum Paus wafat. Jadi, saya langsung tersentak, saya tanyakan tadi pagi, bagaimana kondisi beliau, 'Oh sudah bagus, karena sudah bisa tampil ke publik'. Tapi mendengar kabar itu, betul-betul saya tersentak," kata Menag.

Baca juga: Seluruh Paroki di KAM Bakal Adakan Misa Requiem Paus Fransiskus Sehari Sebelum Pemakaman

Pantauan Tribunnews di lokasi, misa arwah digelar pukul 18.00 WIB. Namun, sejak pukul 17.00 WIB, Gereja Katerdal sudah didapati oleh umat. 

Bahkan, sebagain umat harus duduk lesehan hingga berdiri di halaman depan Gereja Katedral Jakarta.

Meski sudah terlihat penuh, Gereja Katedral terus didatangi umat Katolik yang ingin mengikuti misa arwah mengenang Paus Fransiskus.

Misa mengenang Paus Fransiskus di Gereja Katedral ini akan dipimpin langsung oleh Duta Besar Tahta Suci Vatikan untuk Indonesia, Mgr Piero Pioppo, didampingi oleh Kardinal Ignatius Suharyo dan Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Antonius Subianto Bunjamin.

Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved