Luka Modric Resmi Jadi Pemilik Swansea City, Nathan Tjoe-A-On Terdesak Disuruh Pergi

TRIBUN-MEDAN.com - Gelandang Real Madrid asal Kroasia, Luka Modric resmi bergabung sebagai investor dan pemilik minoritas klub kasta kedua Liga Inggris, Swansea City.

Nathan Tjoe-A-On sekarang memiliki bos baru dengan nama besar di dunia sepak bola.

Pemain timnas Indonesia itu berkarier di Swansea City sejak musim 2023/24, dan kini memasuki musim kedua.

The Swans merupakan salah satu klub legendaris Wales yang kini berkompetisi di kasta kedua Liga Inggris.

Semasa masih bermain di level Premier League, klub berlogo angsa itu menampilkan permainan rancak di tangan Brendan Rodgers dan Michael Laudrup.

Baca juga: Arsenal Selangkah Lolos Semifinal Liga Champions, Bisa Jadi Tim Pertama Clean Sheet 4 Laga Beruntun

Berkat reputasi yang dibangun satu dekade silam itu, Swansea kini mencuri perhatian gelandang Real Madrid, Luka Modric.

Luka Modric saat ini memasuki usia 39 tahun dan menyatakan belum akan pensiun dalam waktu dekat.

Meski kontraknya di Santiago Bernabeu akan habis pada akhir musim ini, ia berambisi bermain bersama Kroasia di Piala Dunia 2026.

Berada di usia senja, Modric melakukan gebrakan dengan membeli saham di klub Swansea City.

Modric tak asing dengan sepak bola Inggris, lantaran pernah membela Tottenham Hotspur pada 2008 hingga 2012.

Baca juga: PREDIKSI Skor Aston Villa Vs PSG Leg 2, Unay Emery Targetkan Tambahan Waktu, Enrique Waspada

Peraih Ballon d'Or 2018 itu ingin menggunakan pengetahuannya untuk membantu mengembangkan Swansea.

"Ini adalah kesempatan yang menyenangkan," ujar Modric di laman resmi klub.

"Swansea mempunyai identitas kuat, fans yang luar biasa, dan ambisi berkompetisi di level tertinggi."

"Bermain di level tertinggi, saya yakin bisa membagikan pengalaman saya kepada klub," jelas Modric.

Swansea berada di peringkat 12 Divisi Championship, aman dari zona degradasi tetapi tak cukup dekat ke zona play-off promosi.

Baca juga: Kiper MU Onana dan Bayindir Kompak Buat Blunder, Ruben Amorim Bingung Turunkan Siapa di Liga Eropa