Berita Internasional

Wanita Curhat Kesal dengan Mertua, Uang Suami Habis Dipakai untuk Investasi Bodong

Kisah pilu seorang wanita terkait beban keuangan yang harus ditanggung suaminya viral di media sosial.

Penulis: Randy | Editor: Randy P.F Hutagaol
Mstar.com
SUAMI DIPERAS KELUARGA: Viral curhat wanita sang suami dijadikan ATM oleh mertuanya, pinjam uang ratusan juta pakai nama suami untuk invetasi bodong Minggu (13/4/2025). 

TRIBUN-MEDAN.com - Kisah pilu seorang wanita terkait beban keuangan yang harus ditanggung suaminya viral di media sosial.

Beban keuangan tersebut harus ditanggung sang suami akibat permintaan berlebihan dari pihak mertua.

Dikutip dari Mstar.com Minggu (13/4/2025), wanita itu mengungkapkan tekanan yang dialami rumah tangganya karena mertua kerap kali memanfaatkan kebaikan hati sang suami.

Sang mertua memanfaatkan anaknya untuk memenuhi kebutuhan pribadi mereka, termasuk terlibat dalam skema investasi bodong.

Wanita yang telah menikah selama delapan tahun itu mengaku harus menanggung dampak buruk dari permintaan finansial yang tidak masuk akal.

Ia menceritakan bahwa ibu mertuanya pernah mengajukan pinjaman pribadi sebesar RM100.000 atau setara Rp337.000.000 atas nama suaminya.

Uang itu dijanjikan akan dibayar kembali, namun hingga 12 tahun berlalu, tak ada pengembalian sama sekali.

“Ibu mertua pinjam RM100.000 atas nama suami. Janji mau bayar, tapi sudah 12 tahun tidak pernah dibayar,” ujarnya dalam unggahan yang kemudian dibagikan kembali oleh pengguna TikTok dan menjadi viral.

Tak berhenti di situ, ia juga menyebut bahwa mertuanya terlibat dalam skema cepat kaya, sehingga uang pinjaman yang seharusnya digunakan untuk keperluan produktif justru hilang tanpa hasil.

Ia dan anak-anak pun harus menyewa tempat tinggal, meski sang suami telah membeli rumah yang kini justru ditempati oleh orang tuanya.

“Rumah yang dibeli suami malah ditempati orang tuanya. Kami justru harus menyewa rumah lain. Mobil rusak, disuruh suami saya yang perbaiki. Semua beban jatuh ke kami,” tambahnya.

Menurutnya, kebiasaan meminjam uang terus berulang. Pada tahun sebelumnya, ayah mertua juga meminjam RM14.000 dengan alasan untuk menjalankan proyek, namun belakangan diketahui uang tersebut kembali digunakan untuk investasi bodong.

Curhatan ini memicu reaksi luas dari warganet. Banyak yang menyampaikan simpati atas nasib keluarga kecil tersebut.

Sebagian besar komentar menyarankan agar wanita itu dan suaminya mulai bersikap tegas terhadap orang tua mereka demi kelangsungan hidup dan kesehatan mental keluarga inti.

"Berbakti kepada orang tua itu penting, tapi harus ada batasnya. Jangan sampai mengorbankan rumah tangga sendiri," tulis salah satu netizen.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved