Sumut Terkini

1 Keluarga di Pakpak Bharat Dianiaya Paman Kandung, Dipukul sampai Dilempar Batu Gegara Pagar Ladang

Satu keluarga di Desa Napasengkut Kecamatan Salak Kabupaten Pakpak Bharat mendapat penganiayaan oleh paman kandungnya.

|

Menurut Mantrina, aksi penganiayaan itu bukan pertama kali terjadi. Bahkan, Ibunya sampai mencatat tanggal berapa setiap kali JB melakukan tindak kekerasan.

"Mamak kami ada catat di selembar kertas, tanggal berapa saja mereka melakukan kekerasan itu. Ini sudah berulang kali bang, bahkan sewaktu kami masih kecil, bapak kami juga sering mendapat penganiayaan," bebernya.

Setelah membuat laporan ke Polres Pakpak Bharat, Mantrina sempat mendapat laporan bahwa anak dari JB melakukan pengancaman akan menghabisi keluarga Mantrina jika sang Ayah masuk penjara.

"Kami katanya mau dibunuh semuanya kalau sampai Ayah mereka masuk penjara, " katanya.

Setelah 10 hari kejadian itu berlangsung, keluarga Mantrina mengaku masih trauma dengan keluarga dari pamannya tersebut.

Bahkan keluarga tersebut takut keluar rumah, karena khawatir dengan aksi nekat yang dilakukan oleh keluarga JB.

"Kami sampai sekarang takut untuk keluar rumah bang. Apalagi ada ancaman pembunuhan itu. Bahkan kadang depan rumah kami sering geber-geber sepeda motornya," ungkap Mantrina.

Dirinya berharap agar Polres Pakpak Bharat bergerak cepat menangkap pelaku.

Sementara itu, PS Kasat Reskrim Polres Pakpak Bharat, Iptu Charles Manurung melalui Kanit Pidum, Bripka Suparman mengatakan, bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

"Untuk perkara tersebut sedang dalam proses penyelidikan," kata Suparman.

(CR7/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved