Berita Viral
NASIB Karir Priguna Anugerah Hancur, STR Dicabut Usai Rudapaksa Keluarga Pasien RSHS
Adapun Priguna diblacklist seumur hidup untuk bisa kembali mengambil PPDS hingga terbaru izin Surat Tanda Registrasi (STR) bakal ikut dicabut.
TRIBUN-MEDAN.com - Beginilah nasib karir Priguna Anugerah.
STR dicabut usai rudapaksa keluarga pasien RSHS.
Priguna Anugerah dokter anestesi Program Pendidikan Dokter Spesialis atau PPDS Universitas Padjajaran (Unpad) dipastikan karier hancur setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus rudapaksa terhadap keluarga pasien.
Baca juga: Link Video Asli Bu Guru Salsa Viral Lagi, Ini Fakta Sebenarnya
Adapun Priguna diblacklist seumur hidup untuk bisa kembali mengambil PPDS hingga terbaru izin Surat Tanda Registrasi (STR) bakal ikut dicabut.
Diketahui STR bagi dokter digunakan untuk menjalankan profesi baik di klinik maupun rumah sakit.
Perintah tersebut dikeluarkan kementerian Kesehatan (Kemenkes) dengan meminta Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) untuk segera melakukan pencabutan STR Priguna Anugrah.
Baca juga: SCORE AKHIR Barcelona vs Borussia Dortmund, Barca Pesta 4 Gol tanpa Balas
"Sebagai langkah tegas pertama, Kemenkes sudah meminta kepada Konsil Kedokteran Indonesia (KKI) untuk segera mencabut Surat Tanda Registrasi (STR) dr PAP," kata Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenkes RI, Aji Muhawarman dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (9/4/2025) malam melansir dari Kompas.com.
"Pencabutan STR akan otomatis membatalkan Surat Izin Praktek (SIP) dr PAP," tambahnya.
Aji menyampaikan, pihaknya turut prihatin sekaligus menyesalkan apa yang telah menimpa keluarga pasien RSHS.
"Kemenkes merasa prihatin dan menyesalkan adanya kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan oleh PAP," ujarnya.
Karena sedang menjalani proses hukum akibat perbuatannya, status Priguna sebagai mahasiswa dokter residen Unpad di RSHS Bandung juga telah dicabut.
"Saat ini yang bersangkutan sudah dikembalikan ke pihak Unpad dan diberhentikan sebagai mahasiswa serta diproses secara hukum oleh Polda Jawa Barat," ujar Aji.
Sebelumnya, viral di media sosial terkait kasus pelecehan seksual di lingkungan RSHS Bandung.
Memanfaatkan ketidaktahuan korban pada prosedur medis, terduga pelaku memberikan obat penenang hingga korban tak sadarkan diri.
Korban merupakan keluarga yang sedang menunggu pasien.
Korban lalu sadar 4-5 jam setelah diberikan obat dan merasakan sakit di area kemaluan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Dokter-PPDS-Unpad-Rudapaksa-Putri-Pasien.jpg)