Berita Viral

PECAH Bentrok Antar Desa di Maluku Tengah, 5 Orang Ditembak di Antaranya Intel Polisi Ikut Tewas

Bentrok antara warga Desa Sawai dan Desa Rumaholat di Maluku Tengah, Maluku, menyebabkan seorang anggota polisi, Bripka Husni Abdullah tewas tertembak

Editor: AbdiTumanggor
Istimewa
BENTROK ANTAR DESA: Pecah bentrok antar warga desa di Maluku Tengah, Kamis (3/4/2025). Dalam peristiwa ini, satu Intel polisi ikut tewas yang juga terkena tembakan. (Istimewa) 

TRIBUN-MEDAN.COM - Pecah bentrok antar warga desa di Maluku Tengah, Kamis (3/4/2025).

Dalam peristiwa ini, empat warga sipil tertembak dan satu Intel polisi ikut tewas yang juga terkena tembakan.

Dua warga desa yang bentrok itu ialah Desa Sawai versus Desa Rumaholat.

Intel polisi yang tewas ditembak itu, Bripka Husni Abdullah, menjabat sebagai Kepala Unit (Kanit) Intel Polsek Wahai, Polres Maluku Tengah.

"Korban meninggal dunia (anggota Polri) dan 4 orang luka-luka dari masyarakat Negeri Sawai," ujar Kaur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Maluku AKP Imelda Haurissa dalam keterangannya, Kamis (3/4/2025).

Kanit Intel Polsek Wahai, Bripka Husni Abdullah, gugur ditembak orang tidak dikenal (OTK) saat melerai bentrokan antar desa tersebut.

"Kanit Intel Polsek Wahai terkena tembakan dari OTK saat bentrokan dan dinyatakan meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Maluku Kombes Areis Aminullah kepada wartawan, Kamis (3/4/2025).

"Dalam pengamanan bentrokan pemuda itu, Bripka Husni Abdullah ditembak OTK. Saat itu sedang melerai pemuda yang sedang bentrok,"jelasnya lagi.

Kombes Areis Aminullah mengatakan, kronologi dan penyebab bentrokan hingga peristiwa tertembaknya Bripka Husni masih diselidiki.

"Menyangkut kronologi kejadian dan perkembangan terkini masih menunggu laporan personel dari lapangan. Saat ini Kapolsek dan personel Polsek Wahai masih melakukan pengamanan sebagai upaya antisipasi," jelasnya kemudian.

Insiden ini terjadi pada Kamis (03/04/2025) di Seram Utara, tepatnya antara warga Desa Sawai dan Rumaholat, Kecamatan Seram Utara.

Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, bersama Kapolres Maluku Tengah, AKBP Hardi Meladi Kadir, dan Dandim 1502/Masohi, Letkol Czi. M. Yusuf Aksa, telah menuju lokasi konflik untuk meredakan situasi.

BENTROK WARGA - Aparat TNI dan Polri membubarkan bentrok warga di Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (3/4/2025). Panit Intelkam Polsek Wahai, Bripka Husni Abdullah, dilaporkan gugur akibat ditembak orang tak dikenal (OTK). 
BENTROK WARGA - Aparat TNI dan Polri membubarkan bentrok warga di Kabupaten Maluku Tengah, Kamis (3/4/2025). Panit Intelkam Polsek Wahai, Bripka Husni Abdullah, dilaporkan gugur akibat ditembak orang tak dikenal (OTK).  (Ist/Tribun Ambon)

Terkena Tembakan Senapan Angin

Berdasarkan informasi, Bripka Husni Abdullah, diduga tertembak senapan angin di bagian dada saat berusaha mengamankan situasi.

Selain itu, sejumlah warga dari kedua kelompok bertikai juga mengalami luka-luka.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved