Berita Viral

GUBERNUR Dedi Mulyadi Sindir Preman dan Ormas yang Ngancam Minta THR: Harusnya Sama Petani di Sawah

Dedi Mulyadi mengatakan, oknum ormas dan preman yang teriak-teriak dan ngancam-ngancam meminta THR, harusnya malu dengan petani yang di sawah.

Editor: AbdiTumanggor
Instagram
DITINDAK TEGAS: Dedi Mulyadi (kiri) dan viral Suhada minta THR (kanan). Ia berpesan untuk seluruh pengusaha atau pemilik perusahaan tak usah memberikan THR kepada ormas dan LSM dan minta Suhada ditindak tegas 

Oknum dari organisasi masyarakat (ormas) dan LSM secara paksa meminta tunjangan hari raya (THR) kepada instansi pemerintah maupun swasta.

Dia mengapresiasi langkah cepat kepolisian yang berhasil mengamankan enam orang yang diduga terlibat aksi premanisme di kawasan Industri Smartpolitan, Cipeundeuy, Subang. 

"Malam di Subang, Kasat Serse menangkap preman. Di Bekasi sudah minta maaf, walaupun menurut saya minta maaf saja tidak cukup. Harus ada langkah hukum. Di Kota Bekasi juga sudah bergerak," ujar Dedi.

Dedi menjelaskan, pembentukan Satgas Anti-Premanisme akan melibatkan berbagai unsur, mulai dari TNI, Polri, hingga Polisi Militer (POM/PM).

Satgas ini juga akan diperkuat oleh lembaga khusus di tingkat kabupaten dan kota guna memastikan respons cepat di lapangan. 

"Satgas Anti-Premanisme terdiri dari unsur TNI-Polri, dan POM atau Polisi Militer (PM), nanti ada lembaga khusus yang menanganinya di kabupaten dan kota, dan ada nomor telepon khusus," tuturnya.

(*/Tribun-medan.com)

Artikel ini sebagian telah tayang di Kompas.com dengan judul "Basmi Preman, Dedi Mulyadi Bentuk Satgas: Ada TNI-Polri dan POM", Klik untuk baca: https://bandung.kompas.com/read/2025/03/21/163143678/basmi-preman-dedi-mulyadi-bentuk-satgas-ada-tni-polri-dan-pom.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved