Berita Viral

NASIB Suhada Preman Marah Tak Dihargai Saat Minta THR ke Perusahaan Plastik Kini Ditangkap Polisi

Begini nasib Suhada anggota Ormas yang minta THR Lebaran ke Perusahaan Plastik. 

Instagram @infobekasi
MEMINTA THR - Sosok Suhada, preman yang viral mengaku sebagai "jagoan Cikiwul" saat memaksa meminta THR ke pabrik plastik di Kota Bekasi. ---- Setelah aksinya viral, Suhada berhasil ditangkap polisi di Sukabumi. 

TRIBUN-MEDAN.com - Begini nasib Suhada anggota Ormas yang minta THR Lebaran ke Perusahaan Plastik. 

Video Suhada minta THR ke perusahaan viral di media sosial. 

Ia meminta THR ke perusahaan plastik di Bekasi. 

Setelah aksinya viral, Suhada ternyata kabur ke Gunung Putri, Kabupaten Bogor.

Setelah kabur karena kedoknya terbongkar, Suhada kini berhasil ditangkap di Sukabumi.

Kini, pria yang mengaku jagoan Cikiwul itu sudah dibawa ke Polres.

"Sekarang sudah dibawa ke polres," kata Kapolsek Bantargebang Kompol Sukadi, Jumat (21/3/2025), dikutip dari tribun-jabar.

Sukadi mengatakan, Suhada ditangkap petugas pada Kamis (20/3/2025) sore.

"Yang bersangkutan sudah ditangkap di Sukabumi kemarin Magrib," imbuh Sukadi.

Baca juga: Resep Martabak Roti Tawar Isi Telur Daging yang Cocok Jadi Menu Buka Puasa

Baca juga: Film Komang Lagi Trending, Kisah Cinta Beda Agama yang Akhirnya Menikah

Baca juga: NASIB Suhada Jagoan Cikiwul Ditangkap Polisi di Sukabumi, Sempat Kabur Usai Viral Maksa Minta THR

Suhada Paksa Minta THR 

Seorang preman bernama Suhada mengancam akan menutup akses jalan salah satu pabrik plastik di Jalan Tali Kolot, Cikiwul, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat. 

Ancaman itu dilontarkan Suhada setelah dirinya diberi Rp 20.000 ketika meminta THR Lebaran ketika mendatangi perusahaan plastik pada Senin (17/3/2025), sekitar pukul 11.00 WIB. 

Aksi Suhada itu terekam dalam sebuah video berdurasi 2 menit 59 detik yang diunggah pengguna Instagram, @infobekasi. 

Awalnya, Suhada yang mengenakan rompi hitam dan kaus berwarna merah marun geram setelah sang sekuriti pabrik memberikannya uang THR Rp 20.000. 

Suhada yang tak puas dengan nominal pemberian sekuriti akhirnya memaksa ingin bertemu pemilik perusahaan. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved