Kantongi SK Pengurus, PBVSI Sumut Bergerak Cepat untuk Meningkatkan Pembinaan

TRIBUN-MEDAN.com,MEDAN- Pengurus Provinsi (Provinsi) Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sumatra Utara periode 2025-2029 akan segera bergerak cepat menjalankan program pembinaan, setelah mengantongi SK Kepengurusan dari Pengurus Besar (PB) PBVSI Pusat.

Diawal tahun kepengurusan ini, PBVSI Sumut akan fokus melakukan pembinaan usia muda untuk regenerasi atlet, sehingga prestasi bola voli bisa semakin bagus dari sebelumnya.

Program ini nantinya akan dimanfaatkan untuk menjaring pevoli terbaik yang menjadi  tulang punggung prestasi untuk Sumatera Utara ke depannya.

“Regenerasi sangat perlu, karena ini jangka panjang prestasi nantinya. Harapan kami punya tim pelapis mulai senior, muda dan pelajar," ungkap Wiko Lovino Siregar usai menyampaikan SK kepengurusan PBVSI Sumut periode 2025-2029 yang diterima langsung Kadispora Sumut, Mafullah Daulay di Kantor Disporasu, Kamis (20/3/2025). 

Wiko menyebutkan dengan adanya pelapis seperti ini, maka diharapkan bola voli Sumut tidak kehilangan regenerasi atlet.

Sehingga pevoli senior yang sudah tidak bisa main dapat digantikan pemain muda dan tim pelajar nantinya yang menjadi tulang punggung bagi tim muda dan senior di Sumut.

“Ke depan, bersama 33 pengkab dan kota, kita fokus pada pembinaan bibit atlet muda dari sekolah tingkat SMP dan SLTA serta pemanduan bakat untuk atlet voli PON yang akan datang," tuturnya. 

Lebih lanjut, Wiko menilai dengan adanya program ini, maka PBVSI Sumut juga bisa memanfaatkan sarana dan prasarana yang sudah disediakan Pemprov Sumut. 

"Kita akan mengaktifkan GOR (GOR Voli Indoor) yang sudah kita punya ini. Jadi tidak hanya kita yang bisa memakai, siapapun Pengkab-Pengkab yang mau membuat kegiatan, silakan agar anak-anak kita terbiasa menggunakan GOR itu. Jadi GOR ini kekhususannya lagi, memiliki karpet yang standar internasional. Jadi anak-anak kita ini bisa bisa bermain voli secara internasional,” sebutnya. 

Selain fokus dalam peningkatan pembinaan usia muda, Wiko menuturkan bahwa pihaknya juga akan mulai melakukan persiapan menatap Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII NTT-NTB 2028 mendatang.

Demi target prestasi yang lebih baik dari multi event olahraga sebelumnya. 

"Jangka panjangnya PON 2028. Pada PON kemarin, kita berhasil mencapai 6 besar tanpa ada GOR, tanpa ada sarana prasarana. Target kita nanti di NTB masuk di 4 besar,” katanya.

Demi mendukung semua program yang sudah disiapkan tersebut, PBVSI Sumut akan segera berkoordinasi dengan PBVSI Pusat dan Pemerintah untuk menggelar kompetisi di Sumut.

Sehingga bisa menjadi wadah untuk melahirkan pevoli muda berbakat sesuai kriteria yang dibutuhkan. 

"Kita akan tingkatkan turnamen-turnamen seperti di tingkat pelajar SLTA, karena paling besar di SLTA,” katanya.