Berita Viral
PURA-PURA Beli Mobil, Oknum Anggota TNI AL Inisial DI Tembak Mati Sales dan Bawa Kabur Mobil Inova
Seorang oknum anggota TNI AL berinisial DI berpangkat Klasi Dua ditangkap Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal)
TRIBUN-MEDAN.COM - Seorang oknum anggota TNI Angkatan Laut berinisial DI berpangkat Klasi Dua ditangkap Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal).
Komandan Lanal Lhokseumawe, Kolonel Laut (P) Andi Susanto, membenarkan bahwa DI berpangkat Klasi Dua telah diamankan di tahanan Pomal untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.
"Memang benar telah terjadi dugaan pembunuhan yang dilakukan oleh anggota Lanal Lhokseumawe atas inisial Kld DI. Tersangka saat ini telah diamankan dan ditahan untuk proses lebih lanjut oleh personel Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal),” ujar Kolonel Laut Andi.
Kolonel Andi menegaskan bahwa TNI AL akan menangani kasus ini secara transparan dan memberikan hukuman seberat-beratnya kepada pelaku.
"Sesuai arahan pimpinan TNI AL, proses hukum ini akan disampaikan secara terbuka dan tidak ada yang kami tutupi. Kami berjanji bahwa terduga pelaku nantinya akan diberikan sanksi dan hukuman seberat-beratnya sesuai perbuatan yang dilakukan,"tegasnya.
Selain itu, pihaknya TNI AL juga menyampaikan belasungkawa dan permohonan maaf kepada keluarga korban.
"Kami atas nama institusi TNI AL mengucapkan belasungkawa dan permohonan maaf kepada pihak keluarga korban atas kejadian ini,"ujarnya, Senin (17/3/2025).
Saat ini, jasad korban, Hasfiani alias Imam, masih menjalani visum et repertum di Rumah Sakit Umum Cut Mutia (RSUCM) Aceh Utara.
Modus Pelaku
Klasi Dua (Kld) DI, seorang prajurit TNI AL Lhokseumawe menembak mati seorang sales mobil bernama Hasfiani alias Imam.
Korban ditembak saat melakukan uji kelaikan (test drive) mobil Toyota Innova BL 1539 HW, kemudian membawa kabur kendaraan tersebut.
Jasad Imam ditemukan di semak belukar kawasan Gunung Salak, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Utara, Senin (17/3/2025).
Imam, yang juga bekerja sebagai perawat di Puskesmas Babah Buloh dan sampingan menjadi sales di sebuah showroom mobil, terakhir terlihat tiga hari sebelumnya saat melayani permintaan test drive oleh Kld DI, dikutip dari Kompas.com.
Saat itu, DI berpura-pura ingin membeli mobil dan meminta Imam menemaninya untuk uji coba atau tes driver.
Namun, dalam perjalanan Imam ditembak.
| Awal Mula AKBP Basuki Panik Minta HP dan Laptop Nanda saat Propam Lakukan Penyelidikan |
|
|---|
| RKUHAP yang Baru Disahkan Berpotensi Langgar HAM, Rawan Disalahgunakan, Termasuk Upaya Paksa Aparat |
|
|---|
| CURHAT Terakhir Dosen Untag Sebelum Tewas, Akui AKBP Pacarnya Sudah Pisah Ranjang |
|
|---|
| Alasan Polda Metro Cegah Roy Suryo Cs ke Luar Negeri, Langsung Ditanggapi Tersangka |
|
|---|
| Dana BOS ke Mana? Nasib Guru Honorer di Lutra tak Digaji, Rasnal dan Muis Dituduh Ambil 11 Juta |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sales-mobil-ditembak-anggota-TNI.jpg)