Berita Viral
DUDUK PERKARA Aipda H Diduga Tendang Pengendara Motor di Puncak Bogor saat Kawal Mobil Alphard Putih
Duduk perkara petugas patwal Aipda H diduga menendang pengendara motor di Puncak Bogor saat kawal mobil Alphard putih.
Duduk perkara petugas patwal Aipda H diduga menendang pengendara motor di Puncak Bogor saat kawal mobil Alphard putih.
TRIBUN-MEDAN.COM - Petugas patroli dan pengawalan (patwal) Aipda H menjadi sorotan setelah videonya viral di media sosial yang diduga menendang pengendara motor di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Aksi Aipda H ini saat melakukan pengawalan terhadap mobil Toyota Alphard yang dikendarai temannya.
"Untuk saat itu, pengawalan (yang dikawal di mobil Alphard) adalah rekan yang bersangkutan," kata Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama, Sabtu (15/3/2025). .
Menurut Rizky, Aipda H yang bertugas sebagai patwal tidak sengaja bertemu dengan rekannya (pengemudi Alphard) di jalan sehingga memutuskan untuk mengawal mobil tersebut ke Puncak.
"Dia (Aipda H) sudah lama kenal dan awalnya mau silaturahmi, tetapi karena ternyata ketemu dari bawah, sekalian diboyong ke atas (Puncak) ke tempatnya yang dikawal," ujarnya.
Namun, Rizky tidak menjelaskan secara detail jumlah penumpang di dalam Alphard maupun tujuan akhir mereka.
Ketika ditanya apakah penumpang tersebut merupakan pejabat atau masyarakat sipil, Rizky hanya menyebut bahwa mereka adalah rekan Aipda H.
Terkait dugaan adanya transaksi dalam pengawalan ini, Rizky menyatakan masih dalam penyelidikan.
Sebelumnya, sebuah video yang menunjukkan seorang petugas patwal diduga menendang pengendara motor di Puncak, Bogor, viral di media sosial pada Jumat (14/3/2025).
Dalam video tersebut, petugas yang mengendarai motor patwal dengan lampu strobo tampak menendang seorang pemotor yang tengah melintas.
Peristiwa itu diduga terjadi karena pengendara motor dianggap menghalangi mobil yang sedang dikawal.
Dalam rekaman, pemotor terlihat terjatuh setelah dipepet dan diduga ditendang oleh petugas patwal.
Memicu berbagai tanggapan masyarakat.
AKP Rizky Guntama menjelaskan bahwa insiden terjadi ketika petugas sedang mengawal mobil Toyota Alphard berwarna putih.
Saat berusaha mendahului kendaraan lain dengan motor patwal yang dilengkapi lampu strobo, salah satu pemotor yang disalip kaget dan bergerak ke kanan hingga menyenggol bodi mobil.
“Saat anggota mengawal di lokasi kejadian, ada motor yang didahului atau disalip kaget,” kata Rizky.
Menurut Rizky, petugas berinisiatif menghentikan pengendara motor tersebut dengan cara memepet, sehingga terjadi senggolan dengan besi engine guard motor patwal.
Namun, ia membantah adanya aksi tendangan seperti yang tampak dalam video yang beredar.
"Maka, anggota (kami) berinisiatif untuk memberhentikan motor tersebut dengan cara memepet dan tersenggol besi engine guard sampai hampir terjatuh, tetapi tidak ditendang,” jelasnya.
Rizky mengonfirmasi bahwa petugas dalam video tersebut merupakan anggota Sat Lantas Polres Bogor dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan.
“Terkait sanksinya, akan disampaikan setelah pemeriksaan selesai,” tambahnya.
Baca juga: Patwal Aipda H Dicopot Usai Viral Aksinya Kawal Alphard dan Pepet Pemotor hingga Tersungkur
Sosok korban
Kini terungkap bahwa pemotor tersebut bukanlah seorang matel.
"Untuk mengklarifikasi yang tadi viral tadi siang kejadian di Jalur Puncak, Cisarua. Ini keponakan saya, murni. Bukan anggota matel, ini masyarakat biasa, pemuda biasa," kata paman korban di TikTok @barayakamgasep.
Ia bercerita keponakannya hanya sedang berkendara di Jalan Raya Puncak Bogor. Lalu, Patwal arogan Aipda H menyuruhnya untuk ke pinggir.
"Dia itu lagi berkendara, ada patwal di belakang lalu menyuruh ke pinggir, dan mobil Alphard putih itu udah menyenggol duluan pas mau ke pinggir. Lalu dipepet sama oknum aparat patwal Jalur Puncak Kabupaten Bogor," katanya.
Ia juga menegaskan bahwa korban bukan seorang matel alias mata elang.
"Maka dari itu klarifikasi kami sebagai keluarga, bahwa yang tadi kejadian siang itu bukan anggota matel, saya pertegas, terima kasih," katanya.
Kasat Lantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama mengatakan Aipda H hanya berupaya mendahului korban.
Saat berusaha mendahului kendaraan lain dengan motor patwal yang dilengkapi lampu strobo, salah satu pemotor yang disalip kaget dan bergerak ke kanan hingga menyenggol bodi mobil.
“Saat anggota mengawal di lokasi kejadian, ada motor yang didahului atau disalip kaget,” kata Rizky.
(*/Tribun-medan.com)
| Biodata Helwa Bachmid: Model Muda Usia 22 Tahun, Ungkap Alasan Rela Dinikahi Habib Bahar Tanpa Mahar |
|
|---|
| TAK TERDUGA Jawaban KPK saat Hakim Minta Hadirkan Gubernur Bobby Nasution ke Persidangan |
|
|---|
| KONTROVERSI Mahar Pernikahan Kakek Tarman, Kini Ngaku Cek Rp 3 Miliar Hilang |
|
|---|
| DETIK-DETIK Reza Kepala MBG Dihajar Wabup Pidie Jaya Gegara Nasi Dingin, Begini Nasibnya |
|
|---|
| Pemuda Garda Katolik Laporkan Samuel Sinaga ke Polda Sumut: Dugaan Ujaran Kebencian Berbasis Agama |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Aipda-H-Kawal-mobil-Alphard-di-Puncak-Bogor.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.