Berita Viral

TERBARU Aipda IR Dipatsus Buntut Intimidasi dan Salah Tangkap Pencari Bekicot yang Dituduh Mencuri

Sosok Aipda IR, personel Polsek Geyer, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, viral di media sosial (medsos).

Editor: Juang Naibaho
Kompas.com
PENCARI BEKICOT - Kusyanto saat ditemui di rumahnya di Desa Dimoro, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (8/3/2025) dan tangkapan layar Kusyanto dipermalukan di muka umum oleh Aipda IR, anggota Polsek Geyer, Polres Grobogan viral di media sosial baru-baru ini. Aipda IR kini dipatsus di Polres Grobogan. 

Viral di Medsos

Detik-detik oknum polisi mencengkeram dan mencekik leher Kusyanto viral di media sosial.

Terdengar teriakan oknum polisi yang kini diketahui berinisial Aipda IR, berteriak di depan Kusyanto.

"Ngaku rak (Ngaku nggak)! Ngaku rak (Ngaku nggak)! Hey! Hey! Mateni kowe ra patheken (Membunuhmu tidak masalah). Saiki diesel mbok dokok ndi? (Sekarang dieselnya kamu taruh mana)," teriak Aipda IR memaksa Kusyanto.

Kusyanto beberapa kali mengelak tuduhan tersebut. "Mboten, Pak mboten (Tidak, Pak, Tidak)," jawab Kusyanto.

Kusyanto dicekik, diikat tangannya, dipukul, hingga mendapat ancaman pembunuhan oleh Aipda IR.

Sepeda motor yang dipakai Kusyanto untuk mencari bekicot juga dirusak.

Kusyanto lantas digelandang ke Mapolsek Geyer untuk diperiksa.

"Saya diapit di motor dan Pak Polisi itu duduk di belakang. Di perjalanan, kepala saya juga dipukul, disuruh ngaku mencuri pompa air diesel."

"Salah saya apa, saya tidak tahu apa-apa. Katanya di sana banyak pompa air diesel hilang," jelas Kusyanto, Sabtu (8/3/2025).

Akibat intimidasi tersebut, Kusyanto menjadi trauma keluar malam dan meminta Aipda IR meminta maaf.

"Saya orang enggak punya, enggak bisa berbuat apa-apa. Saya hanya ingin IR meminta maaf secara langsung dan nama baik saya dipulihkan. Saya sakit hati, malu, dan takut pergi keluar," bebernya.

Dari hasil penyidikan, Satreskrim Polsek Geyer menyatakan Kusyanyo benar-benar hanya pencari bekicot. Tidak ada bukti dirinya melakukan tindak pencurian.

"Kusyanto tidak bersalah dan tuduhan pencurian itu tidak bisa dibuktikan, Dia benar-benar pencari bekicot. Di bronjong (keranjang) motornya juga masih banyak bekicot. Anggota kami Aipda IR telah salah tangkap," terang penyidik yang enggan disebutkan namanya.

Dipatsus

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved