Viral Maling Motor Janji Kembalikan Barang Curian karena Korban Anak Yatim, Ini yang Terjadi

TRIBUN-MEDAN.com - Viral di media sosial aksi maling yang mengaku mau kembalikan motor curiannya karena tahu korban yatim piatu.

Namun, setelah ditunggu, ternyata tak ada kabar dari kelanjutan hal tersebut.

Usut punya usut, faktanya hingga saat ini, pelaku belum juga mengembalikan motor korban.

Hal ini diungkapkan oleh Agus Wahyu, seorang pengguna Facebook yang pertama kali mengunggah kabar kehilangan motor ke grup Info Cegatan Jogja.

Menurut Agus, meskipun pelaku telah menyatakan niatnya untuk mengembalikan motor, tidak ada langkah nyata yang telah dilakukan.

Ia menjelaskan bahwa motor yang dicuri merupakan satu-satunya milik seorang pegawai Indomaret yang baru bekerja selama dua hari. 

Selain itu, motor tersebut adalah peninggalan mendiang ibunya dan masih dalam status cicilan.

"Saya hanya ingin mengetuk hati orang yang mencuri motor Vario di Indomaret Mantrijeron tgl 3 malam. Saya tahu anda hanya memenuhi kebutuhan hidup, tapi anda TDK tahu bahwa motor itu adalah kepunyaan seorang yatim piatu,"

"Harta satu satunya peninggalan almarhum ibunya itupun masih kredit dan sekarang harus tetep membayar kredit kendati motornya hilang padahal anak tsb baru 2 hari kerja di Indomaret Mantrijeron sana. Sekarang dia bingung harus kerja pakai apa padahal rumahnya di jalan Piered Banguntapan".

"Monggo kalau masih ada hati njenengan yang mencuri motornya, anak tersebut tinggal di Kepuh Wetan RT 4 Wirokerten Banguntapan Bantul. Saya tahu anda masih punya hati Nurani apalagio terhadap anak Yatim" tulis postingan info cegatan Jogja, Kamis (6/3/2025).

Seiring dengan viralnya unggahan ini, muncul sebuah akun anonim yang mengaku sebagai pelaku pencurian. 

Dalam komentarnya, akun tersebut mengungkapkan niatnya untuk mengembalikan motor, tetapi takut identitasnya diketahui oleh korban maupun warga sekitar.

"Saya adalah orang yang mengambil motor Vario dengan plat AB 3108 TR di Indomaret Mantrijeron pada tanggal 3 malam. Saya berniat mengembalikannya, tetapi takut jika identitas saya diketahui," tulis akun anonim tersebut.

Ia juga meminta pemilik motor untuk mengomentari unggahannya agar bisa mengatur lokasi pengembalian motor tersebut. 

Namun, meskipun sudah ada komunikasi, hingga Jumat (7/5/2025), motor tersebut masih belum dikembalikan.