Berita Viral

PENYEBAB TKW Ribut Uripah Tinggal di Hutan Malaysia Selama 19 Tahun, Keluarga Sempat Gelar Tahlilan

Seorang perempuan bernama Sakinah asal Kecamatan Bawang Kabupaten Batang mengaku telah tinggal di hutan Malaysia selama 19 tahun.

DOKUMENTASI WARGANET BATANG
HIDUP DI HUTAN - Tangkapan layar video kondisi Ribut Uripah yang tinggal di hutan Malaysia selama 19 tahun. Kepala Desa Candirejo Ahmad Musafak memastikan wanita dalam video tersebut memang warganya yang hilang sejak 2006. 

TRIBUN-MEDAN.com - Seorang perempuan bernama Sakinah asal Kecamatan Bawang Kabupaten Batang mengaku telah tinggal di hutan Malaysia selama 19 tahun

Video pengakuan Sakinah viral di media sosial. 

Dalam video berdurasi 2 menit 18 detik itu yang dikutip dari tribun-jateng, dia mengaku bernama Sakinah dan berasal dari Kecamatan Bawang, Kabupaten Batang Jawa Tengah.

Dia juga menyebut mempunyai anak bernama Istianah.

Diketahui, dia telah tinggal di sebuah gubuk kayu di tengah hutan Malaysia selama 19 tahun.

Kepala Desa Candirejo, Ahmad Musafak telah memastikan bahwa wanita yang berada di video tersebut memang merupakan warganya yang hilang sejak 2006.

Namun wanita itu telah berganti nama di Malaysia menjadi Sakinah Anggraeni.

Sedangkan nama aslinya adalah Ribut Uripah.

"Sekira pukul 21.00 mendapat informasi terkait warga saya yang terlantar di Malaysia."

"Kami sudah melakukan konfirmasi kepada pihak keluarga, ternyata betul itu salah satu kelurganya yang pergi ke Malaysia dan tidak pernah ada kabar," tuturnya kepada Tribunjateng.com, Kamis (6/3/2025).

Baca juga: NASIB Satu Keluarga Tersetrum Saat Banjir Bekasi, Sang Anak Gadis Tewas, Bermula Saat Sedot Air

Baca juga: Pelantikan Pengurus HIPMI Dairi Periode 2025 - 2028, Ini Kata Wakil Bupati Dairi

Seusai memastikan itu warga Candirejo, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk Muspika, Disnaker, dan Dinsos.

"Kami juga sudah koordinasi dengan warga Bawang yang berada di Malaysia."

"Alhamdulillah mudah dicari."

"Saat ini Ribut sudah dievakuasi, keadaannya sehat dan telah berada di KBRI," ujarnya.

Musafak mengatakan, banyak pihak yang prihatin dan turut membantu kepulangan Ribut.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved