Berita Internasional

Suami Bawa Anak Tes DNA untuk Ungkap Perselingkuhan Istri, Syok Temukan Fakta yang Lebih Mengejutkan

Seorang suami membawa anaknya untuk melakukan tes DNA guna mengungkap perselingkuhan istrinya.

Mirror.co.uk
UNGKAP PERSELINGKUHAN - Ilustrasi tes DNA. Suami bawa anaknya melakukan tes DNA karena curiga istrinya selingkuh, Rabu (26/2/2025). 

Namun, hasil tes yang diterimanya justru lebih mengejutkan lagi. Hasil tes menunjukkan bahwa dirinya juga bukan ibu kandung anak yang selama ini ia rawat.

Setelah menerima kenyataan yang pahit, pasangan ini mulai berpikir secara rasional dan mencoba meninjau kembali seluruh proses kelahiran putri mereka.

Mereka berdua ingat dengan jelas bahwa sang istri melahirkan di rumah sakit yang sama lima tahun lalu, namun tidak ada tanda-tanda adanya kesalahan yang mencurigakan pada saat itu.

 Namun, satu-satunya penjelasan yang bisa mereka pikirkan adalah kemungkinan adanya kesalahan besar di pihak rumah sakit tempat putri mereka dilahirkan.

Tanpa membuang waktu, mereka segera menghubungi rumah sakit tersebut dan meminta pihak rumah sakit untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Namun, tanggapan yang mereka terima dari pihak rumah sakit sangat mengecewakan dan tidak memuaskan, yang semakin memperburuk keadaan.

Mereka merasa semakin tidak puas dengan penjelasan yang diberikan dan akhirnya memutuskan untuk mengambil langkah hukum.

Pasangan ini menggugat rumah sakit dengan tuntutan ganti rugi dan meminta penyelidikan lebih lanjut terhadap bayi-bayi yang dilahirkan pada hari yang sama, untuk memastikan apakah ada bayi lain yang juga telah salah diberikan kepada orang tua yang tidak seharusnya.

Selain berjuang untuk menemukan anak kandung mereka, pasangan ini juga dihadapkan pada tantangan berat lainnya: bagaimana memberi tahu putri mereka yang selama ini mereka anggap sebagai darah daging mereka, bahwa kenyataannya, dia bukan anak kandung mereka.

Pasangan ini juga berharap keluarga kandung dari putri mereka yang telah salah diberikan dapat menemukan keberadaan anak mereka.

Mereka merasa sangat terhubung dengan keluarga tersebut, karena mereka semua merasakan kehilangan yang sama, meskipun dalam cara yang berbeda.

Kasus ini dengan cepat menarik perhatian publik setelah dibagikan secara luas di media sosial.

Banyak orang yang menyampaikan simpati terhadap pasangan ini, sementara itu, kritik keras juga ditujukan kepada pihak rumah sakit atas kelalaian yang telah menyebabkan kesalahan yang sangat besar ini.

Banyak yang menilai bahwa ini adalah masalah besar yang harus segera diperbaiki, karena melibatkan nasib anak-anak yang tidak bersalah.

Kini, pasangan ini sedang aktif bekerja sama dengan pengacara mereka untuk melacak anak kandung mereka. Mereka juga berharap keluarga kandung dari putri mereka yang salah diberikan juga tengah melakukan pencarian serupa.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved