Hasto Kristiyanto Ditahan
Terkuak Peran Hasto Kristiyanto dalam Pelarian Buronan KPK Harun Masiku, Jejak Kasusnya
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto akhirnya ditahan penyidik KPK. Terkuak Peran Hasto dalam Pelarian Buronan KPK Harun Masiku
Ia bakal mendekam di sel tahanan setidaknya hingga 11 Maret 2025.
Seperti diberitakan, Setelah menjalani pemeriksaan selama 8 jam, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (20/2/2025).
Hasto tampak turun dari tangga di gedung KPK dengan tangan diborgol dan mengenakan rompi tahanan berwarna oranye.
Komisi antirasuah tersebut menahan Hasto atas kasus dugaan suap pengurusan Pergantian Antar Waktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024 dan kasus dugaan perintangan penyidikan.
Kedua perkara itu berkelindan dengan buronan KPK, mantan calon anggota legislatif (caleg) dari PDIP, Harun Masiku.
Dikutip dari Tribunnews.com, Hasto keluar dari ruang penyidik KPK pada pukul 18.00 WIB.
Ia langsung dibawa ke ruang konferensi pers. Saat memasuki ruang pers KPK, Hasto sempat berteriak "merdeka".
Dia pun tersenyum sambil mengepalkan tangan saat masuk ruangan. Hasto sempat memamerkan tangannya yang terborgol.
Hasto merupakan tersangka dalam kasus suap proses pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI Harun Masiku dan perintangan penyidikan.
Sebelum menjalani proses pemeriksaan, Hasto menyatakan bahwa ia siap ditahan KPK jika dibutuhkan penyidik. "Ya sudah siap lahir batin (jika ditahan KPK)," kata Hasto di Gedung Merah Putih, Jakarta, Kamis.
Hasto mengatakan, penahanan merupakan bagian dari proses hukum yang berkeadilan di Indonesia. Ia yakin demokrasi tetap berjalan jika upaya paksa itu diambil penyidik.
"Pertanyaan yang baik, bagaimana kalau saya ditahan? Republik ini dibangun berdasarkan hukum yang berkeadilan, itu konsepsi awalnya," ujarnya.
"Ini saya yakini akan menjadi pupuk bagi demokrasi, ini akan menjadi benih-benih bagi upaya untuk mewujudkan suatu sistem penegakan hukum yang sebenar-benarnya tanpa pandang pilih," sambungnya.
Hasto mengatakan, penahanan merupakan bagian dari perjuangan. Ia menyebutkan bahwa perbuatannya tidak membuat negara merugi.
“Saya tidak menjabat sebagai pejabat negara, tidak ada kerugian negara terhadap kasus yang mencoba ditimpakan kepada saya,” ucap dia.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sekejn-PDIP-HASTO-DITAHAN.jpg)