PSMS Medan

Nil Maizar Akui Kondisi Lapangan Jadi Kendala Setiap PSMS Medan Bermain di Kandang

Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar mengakui kondisi lapangan Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang jadi kendala bermain maksimal.

TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION
STADION JADI KENDALA: Pelatih PSMS, Nil Maizar saat sesi wawancara usai laga menjamu Persikota Tangerang di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (15/2/2025). TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION 

TRIBUN- MEDAN. com, MEDAN - Pelatih PSMS Medan, Nil Maizar mengakui kondisi lapangan Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang yang digunakan sebagai home base timnya menjadi kendala dalam menyajikan permainan terbaik saat bermain di laga kandang. 

Hal itu disampaikan Nil usai laga pamungkas melawan Persikota Tanggerang. Menurutnya, kondisi lapangan tak jarang membuat anak asuhnya sulit bermain optimal. 


"Kondisi lapangan memang jadi kendala, kalau dia main di sini kadang-kadang dia tidak bisa bermain up, jika bermain di luar justru bisa lebih up (maksimal)," kata Nil, Sabtu (15/2/2025). 

PSMS MEDAN MENANG: PSMS Medan menjamu Persikota Tangerang lanjutan pertandingan play-off degradasi Liga 2, di Stadion Baharuddin Siregar, Deliserdang, Sabtu (15/2/2025). PSMS Medan berhasil menang dengan skor 3-1 dan tetap bertahan di Liga 2 musim depan. (TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR)
PSMS MEDAN MENANG: PSMS Medan menjamu Persikota Tangerang lanjutan pertandingan play-off degradasi Liga 2, di Stadion Baharuddin Siregar, Deliserdang, Sabtu (15/2/2025). PSMS Medan berhasil menang dengan skor 3-1 dan tetap bertahan di Liga 2 musim depan. (TRIBUN MEDAN/DANIL SIREGAR) (TRIBUN MEDAN/M DANIEL EFFENDI SIREGAR)

Melihat kondisi itu, Nil kemudian memainkan strategi permainan bola jauh ketimbang umpan-umpan dekat yang biasa jadi ciri khas permainannya. 

"Jadi kalau dia main di sini, langsung aja dari belakang main ke depan. Tapi kalau main di luar, lapangannya bagus, seperti di Persikabo, di Bekasi lapangan lebih bagus jadi kita bisa main lebih up. Tapi kan di sini kita susah, sentuhan pertama saja kita susah, kaki kita tertekan di tanah. Tapi kalau lapangan bagus berubah," kata Nil. 

HORMAT PADA SUPORTER: Para pemain dan pelatih PSMS saat memberi hormat kepada penduduknya usai laga penutup Liga 2 yang berlangsung di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (15/2/2025). (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION)
HORMAT PADA SUPORTER: Para pemain dan pelatih PSMS saat memberi hormat kepada penduduknya usai laga penutup Liga 2 yang berlangsung di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam, Deli Serdang, Sabtu (15/2/2025). (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION) (TRIBUN MEDAN/ANUGRAH NASUTION)

PSMS sebenarnya bermarkas di Stadion Teladan. Namun, stadion Teladan saat ini sedang dalam masa revitalisasi. 

Hal itu membuat PSMS terpaksa menggunakan stadion Baharuddin Siregar yang juga merupakan kandang PSDS Deli Serdang sebagai kandang bermain di Liga 2 Indonesia musim 2024/2025.

Nil mengatakan, kondisi lapangan yang baik memang bukan jaminan untuk timnya terus dapat meraih kemenangan. 

Namun sebut mantan pelatih tim nasional Indonesia itu, kondisi lapangan yang baik akan membuat timnya dapat menunjukkan permainan terbaiknya. 

"Kalau lapangan bagus bukan berarti kita menang, tapi cara bermainnya keliatan, sentuhannya dapat. Karena kan bermain bola ini kan keputusan, keputusannya betul kan butuh fasilitas. Pas keputusan bagus, dia mau eksekusi bolanya gini gini," kata Nil. 

PSMS sendiri harus tertatih dalam menghadapi Liga 2 musim 2024/2025 usai gagal lolos ke fase grup menuju Liga 1 Indonesia. 

Skuat Ayam Kinantan harus melewati fase babak playoff degradasi Liga 2. 

Meski demikian PSMS berhasil mempertahankan diri untuk tetap bermain di Liga 2 musim depan usai memuncaki grup H dengan 15 poin dengan memetik kemenangan di laga pamungkas melawan Persikota 3-1.

(cr17/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter dan WA Channel

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved