Berita Viral
VIRAL Curhatan Siswa SMK di Jogja Diusir Guru Sebelum Ujian, Ternyata Nunggak SPP Rp14,8 Juta
Viral curhatan siswa SMK bernama Kevin Setiawan di Sleman, Yogyakarta yang diusir gurunya jelang ujian karena tak bayar SPP. Kepala dinas bantah soal
Jika Kevin mau ujian, kata pihak sekolah, harus membayar minimal setengah dari tunggakan.
"Saya sudah datang ketemu tim pelaksana ujian, diarahkan ke kepala sekolah, saya temui semua.
Saya memohon anak saya tetap bisa ikut ujian.
Saya minta saran pengajuan ke dinas sosial, ada saran untuk DPS, tapi kata bapak kepala sekolah punya surat miskin enggak, sebenarnya saya kartu itu enggak punya sama sekali, saya sempat down.
Katanya kalau mau dapat kartu harus bayar 50 persen (utang tunggakan) dulu," pungkas Ari.
Baca juga: PROFIL Teguh Harianto Hakim yang Perberat Vonis Harvey Moeis Jadi 20 Tahun Penjara dan Denda Rp420 M
Nasib memilukan yang menimpa Kevin itu sontak jadi sorotan TikTokers bernama Om Res.
Dalam akun media sosialnya, Om Res pun memviralkan kisah Kevin.
"Alhamdulillah berkat om res yang membuat video itu, sebenarnya saya enggak tahu ada video itu, kata anak dibantu om res cari solusi untuk bisa ujian," kata Ari.
Beruntung, kisah Kevin viral dan jadi atensi anggota dewan di Jogja.
Kini seluruh tunggahan Kevin telah dilunasi oleh anggota dewan.
Sementara kisah Kevin yang diusir dari kelas karena belum membayar tunggakan viral, pihak dinas pendidikan mengurai fakta lain.
Kepala dinas pendidikan dan olahraga DIY, Suhirman menyebut cerita yang disampaikan Kevin tidak sepenuhnya benar.
Sebab pihak sekolah membantah telah mengusir Kevin dari kelas sebelum ujian.
"Adanya marak video yang beredar itu tidak seluruhnya benar. Di situ disampaikan anak dikeluarkan dari kelas, itu tidak benar. Itu yang inisiatif membuat video bukan anaknya, bukan dari orang tuanya.
Kami menghimbau kepada orang tua siswa kalau ada permasalahan bisa ke dinas sehingga kita selesaikan bersama," kata Suhirman.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/SISWA-DIUSIR-GURU-Tangkapan-layar-seorang-siswa-SMK-di-Jogja.jpg)