Liga Champions

Liga Champions - AC Milan Kalah dari Feyenoord, Sergio Conceicao Cari Keseimbangan

Sergio Conceicao mengambil risiko dan melakukan percobaan yang harus dibayar mahal saat melawan Feyenoord

(Twitter/Serie A)
PELATIH AC MILAN KESAL - Ekspresi pelatih AC Milan, Sergio Conceicao saat berhasil menang di Liga Italia. 

TRIBUN-MEDAN.com - AC Milan kalah di leg pertama play-off 16 besar Liga Champions atas Feyenoord, Sergio Conceicao pun memberikan komentarnya buat eksperimen dalam laga tersebut.

Pelatih AC Milan, Sergio Conceicao mengambil risiko dan melakukan percobaan yang harus dibayar mahal saat melawan Feyenoord dalam play-off 16 besar Liga Champions, Kamis (13/2). 

AC Milan kalah tipis dari tim tuan rumah dengan skor 1-0 berkat gol Igor Paixao (3').

Conceicao menurunkan penyerang baru mereka sekaligus, Gimenez, Joao Felix, dengan Rafael Leao dan Pulisic untuk pertama kalinya.

Baca juga: Rekap Lengkap Hasil Liga Champions: Bayern Munchen, Benfica Menang, AC Milan dan Atalanta Keok

Tiga penyerang menopang Santiago Gimenez yang berada di ujung tombak. Namun percobaan itu belum efektif karena menghasilkan 6 tembakan tepat sasaran yang belum berbuah gol ke gawang Feyenoord.

Conceicao tak risau dengan hasil dan percobaan ini, dia harus segera menemukan keseimbangan yang pas untuk skuad Milan seiring hadirnya pemain baru pada jendela transfer musim dingin kemarin.

Berebut Pulisic
BEREBUT - Gelandang AC Milan, Christian Pulisic berbuat bola dengan pemain Feyenoord dalam laga play-off Liga Champions 2024-2025, Kamis (13/2/2025)

"Anda memenangkan pertandingan dengan duel, agresi, dan Feyenoord memiliki semua bahan tersebut malam ini," puji kemenangan Feyenoord, dilansir Football Italia dari Sky Sports.

"Kami seharusnya berbuat lebih banyak, kami juga tahu bahwa atmosfernya kan panas dan mereka selalu memberi lebih banyak di kendang sendiri. Ini Liga Champions, atmosfer ini seharusnya lebih memotivasi kami, bukan sebaliknya," jelasnya.

Baca juga: Pertandingan Everton Vs Liverpool Ricuh Selesai Laga, Doucoure dan Jones Ribut,Arne Slot Kartu Merah

Sejak akhir Desember taun lalu berbagabung dengan Milan, Conceicao melihat adanya persamaan tren.

Saat tim berjuluk Rossoneri itu sudah meraih hasil positif, tetapi setelahnya ikuti dengan hasil yang mengecewakan dan tidak konsisten.

Pola yang terus berulang sejak era Stefano Pioli, Paulo Fonseca, dan kini yang terbaru di bawah arahannya.

Baca juga: UPDATE Liga Inggris - Arsenal Full Senyum, Liverpool Gagal Menang dari Everton, Jarak Masih Aman

"Kita semua, mulai dari saya, harus memberikan lebih banyak hal, meningkatkan level, dan kemudian pertandingan akan lebih mudah," akunya.

"Saya memiliki skuad dengan kualitas teknis dan kami harus mendatangkan karakteristik lain yang sangat penting, jika tidak, pertandingan akan sulit," ungkapnya.

Setelah itu dan hasil pertandingan tadi malam, muncul pertanyaan pakah Conceicao sengaja melakukan percobaan ini, dengan menurunkan keempat penyerang di atas sekaligus.

"Tidak. Saya menghormati semua orang di dunia sepak bola," jawab Conceicao dari pertanyaan Fabio Capello di Studio Sky Sports Italia.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved