Berit Viral

PECAH Tangis Ibunda Pramugari Aulia Belinda saat Terima Jenazah Putrinya untuk Dibawa ke Makassar

Tangis dari ibu Aulia Belinda, pramugari yang tewas dalam kebakaran Glodok Plaza, tumpah saat serah terima jenazah untuk dibawa ke kampung halaman

Editor: AbdiTumanggor
Tribunnews kolase
Aulia Belinda Kurapak (28), salah satu korban hilang dalam kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat, berhasil diidentifikasi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. (Tribunnews) 

Pesan suara pilu tersebut diduga dikirim Chika ketika awal kebakaran terjadi.

Chika bersama sejumlah temannya berupaya menyelamatkan diri keluar dari Glodok Plaza.

"Pacarnya pas kejadian lagi di Singapura, setelah dapat pesan sama pacarnya Chika diteruskan ke teman Chika. Saya pas dengar suaranya tahu kalau itu suara anak saya, saya hafal," ujarnya, dikutip dari Tribun Jakarta.

Yulia menuturkan ketika mendengar rekaman suara dia tak kuasa menahan rasa sedih membayangkan nasib anaknya yang berada di Glodok Plaza saat kebakaran terjadi.

Pasalnya selain suara Chika, dalam rekaman suara turut terdapat suara kaca pecah dan suara yang menggambarkan situasi kepanikan ketika gedung Glodok Plaza terbakar.

"Ada suara kaca pecah. Setelah dengar rekaman suara dari temannya Chika itu sekarang rekamannya sudah saya hapus (dari handphone). Saya enggak kuat mendengarnya," tuturnya.

Setelah mendapat informasi, pihak keluarga sempat mencari informasi lebih lanjut terkait keberadaan Chika di lokasi kejadian di Glodok Plaza dan mendatangi RS Polri Kramat Jati.

Pihak keluarga Chika pun sudah menyerahkan data pembanding antemortem meliputi sidik jari, rekam medis gigi, dan sampel DNA kepada Tim Disaster Victim Identification (DVI).

Ibu Chika, Yulia mengatakan tidak menyangka sang putri hilang karena baru dua bulan terakhir ini Chika merintis usaha warung makan Pecel Lele yang diberi nama Restu Ibu Cikuy.

"Chika bukan Pramugari. Baru dua bulan dagang, lagi semangat-semangatnya berdagang. Saya lihat kayaknya dia senang banget," kata Yulia di Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (23/1/2025).

Sudah dua bulan terakhir Chika membuka usaha warung makan Pecel Lele dan Pecel Ayam dengan menyewa sebuah kios di kawasan Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Kecamatan Ciracas.

Setiap harinya Chika dibantu dua orang pegawainya menjajakan Pecel Lele, Pecel Ayam, dan menu lainnya sejak sekira pukul 15.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB atau 23.00 WIB.

Meski baru dua bulan berdagang warung Restu Ibu Cikuy terbilang sukses, karena banyak warga sekitar atau pengendara melintas di lokasi singgah untuk bersantap.

"Kalau yang memasak makanannya bukan Chika, jadi Chika lebih memantau dan memastikan rasa. Alhamdulillah dua bulan ini warung Pecel Lelenya selalu ramai, banyak pembeli," ujarnya.

Yulia menuturkan Chika memilih menjalankan usaha warung Pecel Lele dan Pecel Ayam murni karena keinginan sendiri, bukan atas permintaan kedua orangtua.

Sumber: Tribunnews
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved