Tanah Longsor di Pekalongan

Penyebab Tanah Longsor di Pekalongan, Daftar Nama 17 Korban Meninggal dan yang Belum Ditemukan

Akibat bencana ini sedikitnya, 17 orang dikabarkan meninggal. Sejumlah warga dinyatakan hilang. Kemungkinan jumlah korban bisa bertambah.

Editor: Salomo Tarigan
istimewa
Tangkapan layar musibah banjir dan tanah longsor di Pekalongan, Jawa Tengah 

TRIBUN-MEDAN.com - Bencana tanah longsor terjadi di wilayah Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.

Akibat bencana ini sedikitnya, 17 orang dikabarkan meninggal.

Sejumlah warga dinyatakan hilang.

Kemungkinan jumlah korban bisa bertambah.

Petugas masih melakukan evakuasi di lokasi kejacian.

DIduga penyebab utama bencana banjir bandang dan tanah longsor.

Korban Longsor Pekalongan ditandu oleh warga
Korban Longsor Pekalongan ditandu oleh warga (HO)

Baca juga: Gol Mohamed Salah, Liverpool Taklukkan Lille 2-1 di Match Day Ke-7 Liga Champions

Insiden tanah longsor terjadi di Pekalongan, Jawa Tengah, mengakibatkan sedikitnya 9 desa terdampak .

Adapun peristiwa tanah longsor tersebut terjadi tepatnya di Petungkriyono, Pekalongan, Jawa Tengah pada Selasa (21/1/2025).

Selain di Kecamatan Petungkriyono, banjir juga merendam di wilayah Kedungwuni, Wonopringgo, dan Talun.

Di Kecamatan Petungkriyono, paling parah dihantam tanah longsor berada di Desa Kasimpar.

Dari video yang tersebar di sosial media, sudah ada beberapa korban jiwa yang berhasil ditemukan. 

Longsor Pekalongan hari ini tepatnya terjadi di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah
Longsor Pekalongan hari ini tepatnya terjadi di Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah (HO)

Terlihat juga mobil-mobil yang terkena dampak dari bencana longsor dan banjir bandang.

Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar saat dihubungi membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Sementara informasi yang meninggal dunia ada 11 orang dan yang sudah ditemukan 4 orang. Ini masih proses evakuasi korban."

"Ini masih bisa berubah. Sementara sudah ditemukan 4 orang," kata Sekda Kabupaten Pekalongan M Yulian Akbar.

Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved