Berita Timnas

Media Inggris Sindir Penunjukan Pelatih Patrick Kluivert, STY yang Buka Asa Indonesia ke Piala Dunia

Shin Tae-yong (STY) yang menjadi pelatih skuad Garuda dianggap telah melakukan tugas dengan baik.

Editor: Salomo Tarigan
Kolase DOK. PSSI/Kompas Images/Vitalis Yogi Trisna
Patrick Kluivert dan Shin Tae-yong 

TRIBUN-MEDAN.com - Media Inggris menyoroti penunjukkan Patrick Kluivert pelatih timnas Indonesia.

Sorotan publik terhadap Patrick Kluivert dianggap wajar. 

Shin Tae-yong (STY) yang menjadi pelatih skuad Garuda dianggap telah melakukan tugas dengan baik.

Pelatih asal Korsel tersebut telah membuka asa Indonesia bermain di PIala Dunia 2026.

Patrick sendiri memang salah satu sosok yang fenomenal terutama saat masih menjadi pemain.

Dia juga merupakan salah satu pemain tajam di lini depan milik timnas Belanda.

Baca juga: LIGA CHAMPIONS: Liverpool vs Lille, Brugge vs Juventus, PSG vs Manchester City, AC Milan vs Girona

Menggantikan tugas Shin Tae-yong, banyak pihak yang menyoroti kemampuan taktikal mantan pelatih Adana Demirspor tersebut. 

Salah satu kolumnis, John Duerden ikut ambil bagian terkait keputusan untuk memilih Patrick Kluivert jadi pelatih.

Melalui media besar Inggris, The Guardian, dia memberikan pendapatnya atas masalah ini

Menurutnya, ini jadi momentum penting saat pelatih Belanda akhirnya memimpin timnas Indonesia.

Pasalnya, saat ini sudah banyak pemain keturunan yang bergabung ke timnas.

"Pada tahun 1938, Indonesia, dengan kapten berkacamata mereka, Achmad Nawir, pergi ke Piala Dunia sebagai Hindia Belanda dan “Belanda” mungkin harus dimasukkan kembali ke dalam judul di suatu tempat mengingat semua yang telah terjadi dengan tim sepak bola pria mereka abad ini."

"Penunjukan Patrick Kluivert sebagai pelatih kepala pada hari Rabu tidak datang begitu saja. Seperti yang telah dikatakan, tim Belanda membutuhkan pelatih Belanda," tulis John Duerden.

 

Baca juga: LIGA CHAMPIONS: Liverpool vs Lille, Brugge vs Juventus, PSG vs Manchester City, AC Milan vs Girona

Memilih Kluivert tentu akan menimbulkan perdebatan hangat melihat dari rekam jejak pelatih tersebut.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved