ALASAN Pemkab Hadiah Motor Bidan Rusmiati di Polewali Mandar Ditarik Lagi, Ngaku Belum Lunas

TRIBUN-MEDAN.com - Inilah alasan hadiah motor bidan Rusmiati di Polewali Mandar ditarik lagi.

Diketahui, Rusmiati Aminuddin, seorang bidan di desa asal Taloba, Kecamatan Tubbi Taramanu (Tutar), Kabupaten Polewali Mandar, baru-baru ini menjadi viral di media sosial karena hadiah sepeda motor yang diterimanya ditarik kembali oleh Pemkab.

Diketahui, Rusmiati Aminuddin memenangkan penghargaan Tenaga Kesehatan Teladan Nasional pada November 2024.

Saat itu pihak Pemkab menyebut administrasi sepeda motor tersebut belum selesai.

Hal tersebut direalisasikan dalam upacara di hari kesehatan nasional di Polewali Mandar, Rusmiati menerima serah terima kunci sepeda motor tersebut.

"Pada saat upacara hari kesehatan nasional 12 November 2024, di sanalah saya diberikan motor tersebut dan saya sudah foto-foto dan video di motor tersebut bersama teman-teman saya.

Pas selesai acara, ternyata motor tersebut diambil kembali, katanya administrasinya belum selesai," imbuh Rusmiati.

Namun setelah mendatangi Dinas Kesehatan Polewali Mandar, Rusmiati kembali syok usai mendengar penjelasan Dinkes.

Bahwa ternyata sepeda motor tersebut ditarik lagi oleh dealer karena belum dilunasi.

Alhasil hingga kini Rusmiati belum menerima sepeda motor tersebut.

"Sampai sekarang, saya konfirmasi ke pihak Dinkes, ternyata setahu saya dari pihak Dinkes administrasi sudah lengkap semuanya, katanya dari pihak Pemda belum sempat membayarkan motor tersebut," ujar Rusmiati.

Rusmiati tidak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.

 “Ya jelas kecewa dan malu. Sudah viral di media sosial katanya diberi hadiah sebagai bidan teladan nasional, faktanya motor yang dijanjikan malah ditarik kembali,” kata Rusmiati kepada Kompas.com, Sabtu (11/1/2025). 

Sebenarnya, Rusmiati tidak mempersoalkan jika memang sejak awal pemerintah tidak memberikan hadiah atas kinerjanya.

Namun, ia menyoroti kesungguhan pemkab dalam menepati janji.