Berita Viral

PILU Nasib Mbah Sainem, Hidup Sebatang Kara, Kini Rumah Malah Ditimpa Longsor saat Pergi ke Warung

Pilu nasib Mbah Sainem (65), seorang wanita lansia di Boyolali, Jawa Tengah, yang hidup sebatang kara. Kini, rumah yang ditempatinya justru tertimpa

Editor: Liska Rahayu
TRIBUNSOLO.COM/Tri Widodo
PILU Nasib Mbah Sainem, Hidup Sebatang Kara, Kini Rumah Malah Ditimpa Longsor saat Pergi ke Warung 

TRIBUN-MEDAN.com - Pilu nasib Mbah Sainem (65), seorang wanita lansia di Boyolali, Jawa Tengah, yang hidup sebatang kara.

Kini, rumah yang ditempatinya justru tertimpa longsor.

Beruntung, Mbah Sainem saat peristiwa terjadi tak berada di lokasi kejadian alias di rumahnya.

Sebab, akibat bencana longsor itu tembok di samping rumahnya roboh.

Diketahui rumahnya berada di Dukuh Banjaran, RT 2, RW 3, Desa Candisari, Kecamatan Gladagsari, Boyolali tertimpa talut longsor, Selasa (7/1/2025).

Kepala Desa Candisari, Jaka Sriyanta mengatakan, longsornya talut ini terjadi sekira pukul 15.00 WIB.

Saat itu, wilayah kaki gunung Merbabu diguyur hujan lebat.

Talut lahan yang berada 5 meter lebih tinggi dari rumah korban ini kemudian longsor.

"Talut ini bekas kandang," katanya.

Saat Kejadian, korban yang tinggal sendirian ini tengah berbelanja di warung tetangga.

Saat kembali, rumahnya sudah tertimpa material talut dan tanah longsor.

Dia menyebut talut yang longsor memiliki ketinggian 5 meter dengan panjang sekitar 12 meter.

"Lebar rumah 7 meter .Kerugian mencapai Rp 50 juta," pungkasnya. 

Sementara itu, kisah kakek yang terlantar juga pernah terjadi di Kota Medan.

Tengah viral sosok ayah dibuang anak kandungnya di pinggir jalan.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved